15 Juni 2020
Harapan adalah bagian dari manifestasi kebahagiaan. Kerap kali seseorang di hadang tanya yang memberi cela harapan bertahan.
Di dunia ini berlebihan dalam berharap bukanlah sesuatu yang menjanjikan. Kadang sebagian dari kita lebih percaya pada harapan dari pada mengusahakan.
Pada hakikatnya, semua orang bisa dikatakan hidup dalam harapan. Harapan yang entah berantah kapan akan terwujud bila hanya menunggu keberuntungan.
Hm, berbicara harapan, apa pernah ia tak sesuai dengan yang kau impikan?
Ya, pernah bahkan seringkali bukan?
Apa yang kamu rasakan?
Kekecewaan? Kesedihan? Bahkan menyerah pada kehidupan?Sungguh, aku memang tak bisa menjanjikan. Sebab bicara janji, bukti adalah sesuatu yang lebih pasti.
Akan tetapi mengingatkan tak berarti salah bukan?
Berharaplah dengan sebatas harap pada porsinya. Banyakkin usaha daripada hanya sekedar menunggu suatu hal yang masih dalam ketidakpastian.
Dan semoga dengan begitu. Kesedihan, kekecewaan, dan rasa ingin menyerah tak menyerang lagi. Jikapun menyerah, kau bisa menyerang balik dengan kekuatan harapan lain. Tetap ingat, berharap pada porsinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan Tak Bertuan
AcakPadamu ... Kupersembahkan ... Catatan-catatan penuh cinta dan luka. Mari berdamai pada apapun dan siapapun. pict.by @pinterest 08/08/2018 Akan tetap di sini, mungkin tanpa revisi dan tambahan lagi. Sebagai proses yang kujalani dengan cinta. Selamat...