06

12 1 0
                                    

Siang ini cia sedang berkutik dengan alat alat dapur, ia sedang membuat cake cokelat untuk gabriel. Sejam lagi sudah waktunya gabriel pulang sekolah dan cia ingin menjamu suaminya dengan makanan manis itu.  Kue lembut yang dilapisi cream coklat dilapisi lagi dengan coklat cair, lalu dihias dengan potongan stroberi.

Cakenya sudah siap, dan sebentar lagi gabriel akan pulang. Cia memilih menunggu di sofa apartemen. Oh, iya!! 4 hari yang lalu cia dan gabriel pindah, dari rumah orangtua gabriel ke apartemen yang dibelikan oleh heru. Cia mengelus perutnya yang mulai membesar. Usia kandungannya kini memasuki 3 bulan setengah.

Ckleek..

Cia tersenyum melihat suaminya yang baru pulang. Cia mendekati gabriel lalu menyalami tangan kanannya.

" ngapain aja dirumah? " tanya gabriel sambil menuntun cia kembali ke sofa.

" banyak tapi, nggak kecapekan kok " ucap cia.

Gabriel menghela nafas " yaudahlah, yang penting ingat jangan kelelahan! "
Ucap gabriel pada cia, ia sudah sering memperingatkan cia untuk tidak banyak mengerjakan pekerjaan rumah, tapi cia sangatlah bandel.

" oh iya!! Aku ada buat cake coklat, buat kamu " ucapnya semringah.

" aku ambilin dulu " baru saja beranjak dari duduknya, cia kembali terduduk karena gabriel menahannya.

" gue aja yang ambil. Lo diem disini! " perintah gabriel.

Gabriel berjalan kedapur mengambil cake yang dimaksud cia, tak lupa pula dengan piring, sendok dan pisau untuk memotong cakenya. Gabriel kembali keruang tengah meletakkan cakenya diatas meja lalu memotongnya. Satu suap masuk kedalam mulut gabriel. Gabriel terdiam mencoba mencerna cake itu, sedangkan cia terlihat cuek saja. Cia berpikir mau nggak enak, mau enak terserah yang penting dia udah berusaha.

" emm... Enak!!! " pekik gabriel setelah mencerna cake buatan cia.

" syukurlah, kalau kamu suka " ujar cia, padahal ma aslinya nggak peduli.

Gabriel menghabiskan 3 potongan besar cake itu dengan lahap. Merasa kenyang gabriel menghentikan aksinya melahap cake, ia menoleh menatap cia yang sedang menonton tv dengan wajah datarnya. Gabriel paham dengan mood cia yang mudah berubah ubah, itu dikarenakan kehamilan cia.

" lo bosen ya dirumah?!! " cia menoleh menatap gabriel lalu mengangguk sebagai jawaban.

" mau jalan jalan? " gabriel bertanya.

" mauuu!!! " cia sangat antusias menjawab gabriel. Ia sudah lama tidak jalan jalan, terakhir kali mereka jalan jalan sekitar 3 minggu yang lalu.

" yaudah, lo ganti baju dulu. Gue mau mandi bentar " ucap gabriel lalu beranjak menuju kamar mereka.

" eh, tapi inget nggak usah cakep cakep amat " peringat pada cia lalu melanjutkan langkahnya kekamar, meninggalkan cia dengan wajah bingung + heran.








TBC

💬 pendek?

📌 Sengaja!!

💬 lama?

📌 sengaja!!!

💬 nggak jelas?

📌 biarin!!

ALICIA & GABRIELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang