Prolog

44 7 0
                                    

Dihalaman ke 7, tertulis :

Kulihat lagi dia
Bersamaan dengan ku tutup lembar terakhir sajak yang terbaca.
Dan saat itu aku telah tahu namanya, Senja.

Akan aku ingat.
Dan semoga Tuhan tidak memaksa aku untuk melupa.
Karna saat itu terjadi, maka aku akan berdosa karna telah merundung padaNya.

Senja,
Tetap disana ya!
Sampai aku berani menatap dan bersuara.
Semoga.






Hai semua 🤗
Selamat datang di cerita ku yg ke dua, yeay 💃
Cerita ini udah ada di draft lumayan lama, tp belum berani buat publish karna ngga cukup yakin sama style yg terlalu romance puitis gini. But, yeah here i'm 😊
Semoga kalian suka sama ceritanya. Jangan lupa kasih support lewat vote sama commentnya yaa.....

Terima kasih 💜
-A.E.Y.P

Karna Langit Merindu SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang