Can I Give Up To You? {HunLis}

..5..

Diatas semua itu, lebih tepatnya diatas langit. Tampak Si Gadis dan Si Pria melihat dengan senyum miris.

"Takdir mereka sangat kejam, maafkan kami harus memberikan rasa sakit kami kepada kalian, keturunan ku" ucap mereka lalu hilang dari awan.

Apa yang sebenarnya terjadi??

-----------------------------------------------------------

Rumahsakit

Tampak terlihat Seulgi, Baekhyun dan Chen sedang tergesa dengan Lisa digendong oleh Baekhyun.

"Suster! Dokter! Tolong adik saya!" teriak Baekhyun.

Lisa masih terpejam, bibir merah muda nya itu memucat. Sambil keringat dingin membasahi dahi gadis cantik itu.

Para perawat pun segera mengambil tindakan pertama dengan menaruh Lisa di brankar dan membawanya ke Ruang Gawat Darurat. Seulgi masih terisak dan ditenangkan oleh Chen. Chen juga sedih, tapi ada yang ganjal. Bagaimana bisa Lisa yang tadi ditemuinya jadi sakit sampai pucat pasi begitu? Dia akan tanyakan pada Baekhyun nanti.

Tak lama kemudian Tuan dan Nyonya Byun datang. Terlihat nyonya Byun menangis sambil memeluk Seulgi. Tuan Byun hanya berusaha tegar. Dia tau akan jadi seperti ini bila Lisa kembali ke Korea. Masa lalu Lisa berkaitan dengan semua ini.

"Bagaimana keadaan Lisa tadi? Bagaimana dia bisa pingsan?" tanya mama Byun.

Seulgi dengan gemetaran karna terlalu lama menangis pun cerita. Namun, mulutnya tak bisa terbuka.

"Mama, tadi Lisa ikut Sul noona ke minimarket. Awalnya gak apa sih kayaknya ya kan, noona?" tanya Baekhyun ke Seulgi yang hanya mengangguk.

"Lalu Baekkie dapet telpon kalo Lisa tiba-tiba nangis sambil megang kepala. Sul noona juga panik. Baekkie sama Chen langsung ngebut ke taman." jelas Baekhyun.

"Taman? Taman luar kompleks kan? Tempat main kamu sama Lisa dulu?" tanya papa Byun.

"I-iya, pa. Tadi Lisa sa-sama Seulgi lewat situ. Lalu L-Li-Lisa diem. Seulgi dah goncang tubuhnya Lisa hiks tapi Lisa diem. Terus hiks Lisa nangis sambil liat sebrang jalan dia nangis sambil megang kepala. Sam-hiks-pai dia jatuh. Hiks..." cerita Seulgi.

Mama Byun dan Papa Byun saling menoleh. Tak lama kemudian tiba-tiba terdengar suara orang panik sambil menggendong seseorang ala bridal style. Tapi ini laki-laki yang digendong. Keadaannya sama seperti Lisa.

"Loh, Chanyeol hyung?" kata Chen saat lihat Chanyeol berada di sana sambil menggendong seseorang. Baekhyun mulai memicingkan matanya hingga dia lihat sekilas wajah orang yang digendong senior di sekolah nya.

"Astaga! Park Sehun!" kaget Baekhyun.

Semua disana kaget, kecuali mama dan papa Lisa. Mereka tau pasti ini akan terjadi. Mereka juga tau apa yang terjadi pada putri mereka juga pada orang yang baru datang itu.

"Secepat itu ya, mereka bertemu... " batin mama dan papa Byun.

Sehun segera dibawa ke ruangan Rawat Gawat Darurat. Namja itu sangat pucat dan lemas.

Lucas masih sesenggukan, padahal tadi pagi dia bercanda dan jahil ke Sehun. Tapi saat dia pulang malah hyungnya sakit.

"H-Hyung, Sehun hyung baik-baik saja kan?" tanya Lucas. Dia masih menggunakan seragam, belum sempat ganti karna panik.

"Hyung gak tau, Cas. Doakan saja Sehun, kau disini dulu ya. Hyung mau nelpon Wendy." ucap Chanyeol lalu pergi setelah bersapa dengan keluarga Baekhyun.