12-Kerja Baru

28 4 4
                                    

Author Point Of View

"Syukurlah dia sudah sadar," ucap seseorang.

"Uwah Mark hyung," ucap Jisung sembari memberikan jempol ke wajah Mark. Mark tersipu.

"Chenle dimana?" tanya Mark kepada semua kecuali Chenle. Semua menggelengkan kepalanya.

"Mungkin sebentar lagi datang?" jawab Jisung. Lalu melihat-lihat ke sekeliling. Matanya membulat. Dia lalu menepuk-nepuk pundak Mark.

Sebenarnya, yang Jisung lihat adalah Chenle. Dengan mamanya.

Saat mereka sudah sampai di depan member Dream, member Dream menyapa ibu Chenle dengan membungkuk.

"Saya kesini karena, saya ingin melunasi biaya pengobatan seseorang, ya Chenle?" ucap Ibu Zhong, mamanya Chenle. Chenle mengangguk. Member Dream berterima kasih karena mereka tidak perlu susah susah membayar biaya pengobatan Cherry. Sebenarnya bisa sih.

"Chenle, mamamu beneran datang ke sini cuma buat itu?" tanya Renjun. Chenle menjawab, "Iya, aku dikirimi foto ada seseorang yang tengah berbaring. Terus aku kasihan, jadinya aku minta bantuan mama aku buat bantu aku ngelunasi biaya pengobatannya dia,"

Mereka berdiri di luar kamar pasien. Cherry ditempatkan di bangsal biasa, tapi mereka minta bangsalnya sepi, alias, nggak ada pasien sama sekali. Daripada VIP, kemahal-an.

Cherry menggerakkan tangannya. Lalu perlahan, matanya terbuka sempurna. Dia mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan. Lalu memencet bel yang ada di sebelah ranjangnya.

Suster dan dokter datang dengan tidak membawa apa-apa. Renjun dan Chenle terkejut dengan kedatangan Dokter dan Suster. Lalu 2 member Dream itu juga ikut masuk ke dalam bangsal itu.

"Anda wali pasien??" tanya dokternya segera setelah Renjun dan Chenle tiba di dekat ranjang Cherrry.

"Iya, kita wali pasien," jawab Renjun.

Cherry melihat dua pemuda yang ada di depannya. Cherry mengerutkan alisnya, mencoba mengingat siapa mereka. Sementara dokter yang menangani Cherry menjelaskan kepada Renjun dan Chenle secara singkat, padat, jelas tentang kondisi Cherry saat ini.

Cherry membulatkan matanya setelah terpikirkan nama dua pemuda ini. Dia melihat lagi wajah dua orang yang mengganggu pikirannya itu. Seperti pernah lihat member... boyband... NCT Dream?

Meskipun Cherry sudah tahu mereka siapa, dia berpura-pura tidak mengenali mereka berdua. Privacy dude. Dia tidak ingin berteriak kalau dua member NCT sekaligus teman dekatnya ada di sini, menjenguk Cherry! Kacau nanti.

Yap. Cherry sudah membaca berita tentang sasaeng fans. Satu kata untuk mendeskripsikan mereka adalah 'Hebat!' dalam artian negative. Memang benar, wanita-wanita Korea pemberani, tapi ini dalam artian negatif ya.

Author Point of ViewBeberapa hari setelahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Author Point of View
Beberapa hari setelahnya.

Hp Cherry berbunyi saat dia sedang mandi. Otomatis nggak dengar.

Chingu|Chenle ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang