PLAYER - Na Jaemin [COMPLETED]

11 • Karma

Budayakan vote sebelum membaca
Karena vote kalian berharga
Makasi ya guys
❤

Selamat membaca

Salvina POV

"Sal, lo gak jadi putus sama Jaemin?" tanya teman-teman sekelas gue.

"Bukan urusan lo," jawab gue ketus. Semua orang menanyakan hal yang sama ke gue.

"Dih, aneh banget ya. Udah diselingkuhin, tapi gak di putusin."

"Murah banget gak, sih? Hahaha,"

"Iya, iya. Bener banget, cuy!"

Yah, kata-kata itulah yang gue dengar setiap hari, setelah gue gak jadi putus dengan Jaemin.

"Udah, gak usah didengerin," ucap Rose sambil menaruh susu kotakan di meja gue.

"Iya, gue tau," jawab gue sambil mengambil susu kotak itu.

Jaemin POV

"Jeno, emangnya hari ini kalian mau ngumpul bareng?" tanya gue ke Jeno yang lagi sibuk nyalin PR Renjun.

"Iya," jawab Jeno singkat.

"Gue ikut, ya? Di apart gue aja, ya?"

"Gak. Kita mau ngumpul di apartemennya Mark hyung," jawab Haechan dari tempat duduknya.

"Kenapa? Biasanya juga kita ngumpul di tempat gue."

"Lo gak sadar, tah? Kita semua disini lagi marah sama lo!" seru Haechan.

"Maksud lo!?"

"Gue 'kan udah bilang, jangan main-main sama perasaan Salvin!" bentak Haechan.

"Kenapa lo jadi ikut campur sama urusan gue!?"

"Udah, udah!" seru Renjun. "Jangan ribut mulu."

"Untung Mark hyung belom tau tentang ini," ucap Chenle sambil tertawa.

"Kalo Mark hyung tau, ..." ucap Jisung terputus.

"-Jaemin hyung pasti dikeluarin dari geng ini."

"Apa maksud lo, Jisung!?" bentak gue sambil narik kerah kemeja Jisung.

"Kenapa!? Hyung takut dikeluarin dari NCT Dream!?" bentak Jisung.

"Gak."

"..."

"Gue gak takut."

Jisung hanya terkekeh mendengar jawaban gue.

"Gue lebih takut kehilangan Salvin."