part 8

25 7 1
                                    

Baru kali ini Lia pulang diantar oleh seorang cowok. Dan cowok tersebut adalah ketua OSIS nya, Vian.

Flashback on

Setelah menyaksikan kejadian antara Rama dan Kinan di kantin tadi, Lia bergegas pergi ke stand minuman karena mendapat chat dari Vian bahwa Vian sudah menunggu di taman sesuai perjanjian mereka.

"Lama amat Lo! Lumutan gue nungguin!" Sarkas Vian ketika Lia baru tiba di taman

"Ya maaf kan tadi gue lihat drama dulu" kata Lia dengan napas yang masih tersengal-sengal

"Aelah dasar Lo pecinta sinetron! Udh buruan makan daripada gue abisin" kata Vian

"Iya-iya ini gue makan" jawab Lia

Mereka sama sama sibuk dengan kegiatan makan masing-masing. Hingga sebuah suara membubarkan keheningan yang terjadi

Kring

Ternyata bunyi tersebut berasal dari hp Vian. Vian pun segera membuka hpnya dan membaca isi pesan yang diterimanya

Bu Irene : Vian, setelah istirahat semua siswa dipulangkan ya! Tolong diumumkan melalui sound-system yang ada di lapangan utama. Bapak dan ibu guru sedang takziah istrinya satpam sekolah. Terimakasih

"Innailaihi wainnailaihi Raji'un" ucap Vian setelah membaca pesan yang dikirimkan oleh Bu Irene.

Lia yang mendengar Vian mengucap kalimat tersebut pun tersentak kaget dan segera bertanya pada Vian.

"Siapa yang meninggal? Siapa yang sakit? Ada apa?"

"Lo tanya satu-satunya bisa nggak sih?" Tanya Vian balik

"Yaudah tinggal jawab aja apa susahnya sih" jawab Lia

"Yang meninggal istrinya satpam sekolah. Tadi Bu Irene chat katanya setelah istirahat semua siswa dipulangkan" jawab Vian datar

"Alhamdulillah pulang awal" syukur Lia

"Yaudah cepet habisin makanan Lo itu! Makan aja lelet kayak siput!" Ejek Vian "habis itu lho ikut gue buat kasih pengumuman ke yang lain" lanjut Vian

Lia hanya mengangguk karena malas berdebat dengan Vian lagi.

"ASSALAMUALAIKUM WR. WB.

MOHON PERHATIAN NYA SEBENTAR, KEPADA SELURUH SISWA SMA 3 AKSARA
SETELAH ISTIRAHAT INI KALIAN DIPERBOLEHKAN PULANG KARENA BAPAK DAN IBU GURU SEDANG TAKZIAH ISTRINYA SATPAM SEKOLAH DI KEDIAMANNYA.
ATAS PERHATIAN NYA SAYA UCAPKAN TERIMAKASIH

WASSALAMUALAIKUM WR. WB."

Setelah memberikan pengumuman Lia pun bergegas untuk pulang. Saat sedang menunggu  di halte bus. Ada sebuah motor sport yang berhenti tepat di hadapannya. Lia tidak mengetahui siapa pengendara motor tersebut, namun setelah pengendara membuka helm full face nya Lia baru mengenalinya.

"Mau bareng nggak?" Tawar orang tersebut

"Nggak usah, duluan aja. Gue nunggu jemputan" orang tersebut hanya manggut-manggut mendengar jawaban Lia

Tak lama ponsel Lia pun berdering menandakan ada panggilan masuk. Lia melihat dan segera mengangkat panggilan yang ternyata dibuat oleh mamanya.

"Hallo, assalamualaikum ma" sapa Lia

"Waalaikumsalam Lia" kata orang diseberang

ApriliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang