kata yang tak sempat terucap

4 0 0
                                    

Tuan, boleh aku berbicara sebentar?
Aku hanya ingin mengucapkan kata yang ingin ku ucapkan.
Terima kasih untuk kisah singkat kita yang tertera dalam buku kenangan yang indah.
Terima kasih untuk kenangan yang pernah kita lalui bersama.
Maaf jika aku pernah menggantungkan harapanmu.
Tuan, perlu kau ketahui semenjak kaki ku memilih untuk melangkah menjauhimu.
Jauh di lubuk hatiku, kamu masih tetap menjadi seseorang yang sering aku rindukan dikala malam datang.

─Nèro
Sidoarjo, 21/06/2020

Amoeba BersajakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang