04

829 96 8
                                    

Setelah kejadian kemaren dengan sebuah apel mulai dari kembali ke rumah Bohn sampai dia pulang kerumahnya remaja manis yang menyandang siswa terpintar disekolahnya itu tak pernah berhenti tersenyum hingga membuat ketiga temannya beranggapan bahwa King sudah mulai gila hanya karena seorang Ram. Lihat saja pagi ini King yang sedang memakai baju seragam sekolahnya dengan kedua sudut bibirnya yang terus terangkat keatas memperlihatkan senyuman.

Pagi Ma, pagi Pa” sapa King menuju meja makan mengambil duduk di kursi samping Papanya.

pagi / pagi juga sayang” Papa dan Mama King menjawab bersamaan.

Sepertinya sedang bahagia anak manis Mama ini, senyum terus dari kemaren” tanya satu-satunya wanita cantik di ruang makan itu.

Jelas dong karena senyuman itu bikin awet muda dan King itu tampan, oke” jawab King sambil nyengir.

Kata siapa” tanya Papa.

Kata King kan barusan King yang ngomong” kata King sambil menerima piring berisi makanan yang sudah diambilkan Mamanya.

Sudah-sudah cepat makan keburu siang” sebelum Papa menjawab Mama King menengahi.

Baik” jawab King dan Papa bebarengan.

🍌🍌

Tidak menemui pujaan hatimu King, biasanya kalau jam istirahat begini kamu kan selalu menghilang ketaman dimana Ram berada” tanya Boss.

Hari ini aku ingin makan di kantin, semoga saja dia juga ada disana jadi kan kita bisa makan bareng. Ayoo aku sudah lapar” jawab King sambil berdiri mengajak ketiga temannya
mengikutinya.

Jangan terlalu berharap hanya karena sebuah apel ya King. Apel itu tanda terima kasih dia karena kamu sudah mengoceh di sepanjang jalan kemaren dan aku yakin tidak ada maksud lain apalagi menerimamu. Ayolahh kamu jelek mana mungkin dia mau denganmu” kata Boss mengejek.

Sialan!!” umpatan King keluar dan disusul suara tawa dari ketiga temannya.

Yahh penuh semua. Ini semua gara-gara kalian lelet sekali jalannya” kesal King.

Eehh kenapa jadi kita yang disalahin” jawab Mek.

Bersyukurlah karena dengan begini kamu bisa duduk bersama pujaan hatimu itu, liat kesana” kata Bohn yang sedari tadi diam dengan menunjuk tiga siswa yang sedang duduk dengan memakan makanan mereka sambil becanda.

Dan pas banget ada empat kursi kosong disekitar mereka. Ayoo” kata Boss sambil menyeret King.

Hai kalian, boleh kami duduk disini soalnya semua tempat sudah penuh” tanya Boss.

Ya Phi silahkan, kami juga hampir selesai” jawab Tang salah satu ketiga siswa itu.

Tetap disini saja dengan kami biar kami bisa mengenal kalian lebih banyak, iyakan Nong Duen” kata Bohn sambil masang muka sok cool.

Hmm” respon Duen sedikit melirik Bohn dengan malas.

Kau duduk disitu King sebelahnya Nong Ram, biar aku yang disini duduk di sebelah Nong Duen” kata Bohn sambil nunjuk kursi kosong sebelah Ram.

Aku yang akan memesankan untuk kalian dan untuk Nong-Nong kita ini mau pesan lagi?” kata Bohn bertanya.

Tidak Phi terima kasih, makanan kami sudah cukup” jawab Tang ramah.

Oke” Bohn pergi untuk memesan makanan.

Mana teman kalian yang satu, kenapa tidak gabung dengan kalian” tanya Mek setelah hening.

Ting-Ting maksud Phi. Dia lagi sakit jadi tidak berangkat hari ini Phi” jawab Duen yang diangguki King, Boss dan Mek.

Makanan datang” teriak Bohn setelah beberapa menit berlalu membawa nampan berisi makanan dan dibelakangnya ada Ibu penjual juga membawa nampan berisi minuman mereka.

Es Pink untuk Nong Duen, aku tidak tahu kesukaanmu apa tapi aku sering melihatmu membeli es pink ini. Jangan menolak ini tulus aku belikan untuk mu” kata Bohn dengan menyerahkan minuman itu ke Duen.

Terima kasih Phi” jawab Duen tersenyum.

Aww Mek aku mati aku mati. Nong Duen tersenyum ooh hatiku selamatkan hatiku” kata Bohn memegang dadanya sambil menjatuhkan kepala dia ke bahu kiri Mek.

Tidak hanya King yang gila ternyata si Bohn juga. Sial, teman-temanku pada gila. Dan kenapa kamu diam saja King cerewetmu kamu buang kemana? Apa Ram sebegitu bagusnya sampe matamu tak berkedip.. ooyyy King” kata Boss kesal.

Eehh apa?” jawab King menatap Boss dengan mata polosnya.

Oooh lupakan” jawab Boss mulai memakan makanannya sedangkan yang lainnya hanya bisa tertawa.

Mereka makan dengan mengobrol satu sama lain bahkan cerewetnya King sudah kembali. Mereka bercanda tertawa bersama kelihatan sangat akrab padahal baru kali ini mereka satu meja kecuali siswa tampan yang duduk disebelah King yang dia lakukan hanya mendengarkan tanpa mau bergabung kesenangan teman-temannya.

🍌🍌

Ram tunggu. Kamu mau pulang?” tanya King yang ditanya hanya diam memandang King.

Kamu tidak mau menjawabku, okee berikan hanphonemu padaku. Ayoo berikan” kata King sambil mengulurkan tangannya meminta. Ram memberikan hanphonenya, King langsung menerima dan mengetikan sesuatu beberapa saat kemudian terdengar bunyi notifikasi dari saku celana depan King.

Kalau begini kan aku bisa lebih dekat denganmu. Aku bisa mengirim pesan atau menelfonmu kalau kita tidak bertemu” Ram hanya merespon dengan anggukan sekali dan berjalan begitu saja.

Oyyhh anak itu

.
.
.
.
.

TBC

Makin kesini makin gaje dehh ceritanya 😂

Makin kesini makin gaje dehh ceritanya 😂

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
P'King I Love You!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang