POSSESSION : Legacy of Mafia

2

Marybel sampai di depan mansion itu dengan selamat. Setelah menempuh perjalanan sehari lebih, akhirnya dia bisa mencapai Bergamo tepat sore hari. Dia berniat membuka pagar dengan memasukkan kode pembuka tetapi...

Invalid code, please input back up password

Selalu seperti itu hingga perempuan itu kesal sendiri. Dia mengingat dengan baik kode masuk mansion tetapi mengapa kini ia tak diberi akses masuk ? Atau kakaknya menggantinya ?

"Akan ku cincang kau Lucas !" Marybel memaki - maki di dalam hatinya. Belum sampai ia meraih ponselnya dari tas, seorang lelaki keluar dari dalam mansion itu. Marybel melihatnya dengan seksama. Dia merasa tak pernah mengenal lelaki ini tetapi mengapa lelaki ini bisa masuk kemari ?

"Apa kau teman Lucas ?" Marybel bertanya tanpa ada rasa takut sama sekali. Dia sudah mempelajari karate selama berada di Amerika.

Ia baru menyadari jika di dalam pos jaga, terdapat dua orang lelaki bertubuh besar. Dari lorong samping rumah, keluarlah empat laki - laki yang tak kalah besarnya dengan dua lelaki yang berada di pos jaga. Marybel merinding sekali. Mengapa banyak sekali lelaki yang berada di dalam mansionnya ?

"Apa yang kalian lakukan di mansionku ?" Marybel seakan berbicara kepada semua pria yang berada disitu.

"Seharusnya aku yang bertanya demikian. Apa kau sedang mencoba membobol keamanan mansionku ?" Marybel melotot mendengarnya. Apa dia tidak salah dengar ? Lelaki itu membuka pagar dengan mudahnya dan mempersilahkan Marybel untuk masuk. Tanpa rasa malu, dia menggenggam lengan Marybel yang langsung ditangkis oleh gadis itu.

"Siapa kau ?" Ujarnya setengah membentak. Lelaki itu tersenyum tipis melihat gadis di depannya ini seperti tak memiliki rasa takut sama sekali. "Alano Moresetto." Tandas lelaki itu mantap.

"Namaku Alano Moresetto." Dia mengulangi lagi. Marybel menegak liurnya sendiri. Jadi ini lelaki yang dulu sering ia dengar dari kakaknya. Sang pemimpin kubu utara.

"Aku tidak memiliki kepentingan dengan mafia. Aku hanya kembali ke mansionku."

"Tapi mansion ini sudah menjadi milikku." Alan mengintimidasi perempuan itu. Marybel berlindung dibalik boater hat nya yang cukup lebar.

"Aku tidak menyukai tatapanmu." Marybel berkata begitu saja lalu membalikkan badannya untuk pergi dari situ. Namun sebelum ia sempat melangkahkan kakinya, Alan mengambil topi Marybel yang membuat gadis itu menoleh.

"Jangan macam - macam denganku !" Perempuan itu membentak Alan dengan tegas. Semua orang yang berada disitu terdiam melihat seorang Alano Moresetto baru saja dibentak oleh gadis berumur 22 tahun. Tak terkecuali Alec yang menyaksikannya dari balkon lantai dua.

Bukan hanya tentang gadis itu yang terlihat galak, tetapi gadis itu juga sangat cantik. Alec bahkan hampir tak mengenali Marybel. Dia tampak berbeda dengan foto yang didapatkannya kemarin, foto yang diambil saat dia berumur 18 tahun.