Seorang pria kini tengah duduk sebuah taman yang terletak di belakang bangunan bernama sekolah ini. Pria itu masih saja menatap jingga yang sedang menghiasi langit. Meskipun sekolah sudah sangat sepi pria itu tetap enggan beranjak dari tempatnya. Perlahan air mata mengalir membentuk sungai kecil di pipinya. Hanya air mata yang keluar. Tidak ada isakan pilu. Tidak ada suara. Pria itu menangis tanpa suara. Berteriak tanpa di dengar. Bahunya bahkan tidak bergetar. Seolah ia terbiasa dengan air mata itu.
Tanpa pria itu duga seseorang memasangkan sebelah earphone ke telinganya. Terkejut? Tentu saja. Pria itu sangat terkejut. Ia lalu menolehkan wajahnya ke kanan ke arah seseorang yang memasangkan sebelah earphone padanya. Tatapan mereka bertemu. Lensa coklat milik pria itu bertemu dengan lensa hitam pekat milik seseorang di sisinya.
Hands put you empty hands in mine
And scars show me all scars you hide
And hey if your wings are broken
Please take mine so yours can open to
Lagu itu mengalun mengiringi tatapan mereka.Cause IM gonna stand by you
Even of we break and down
We dan find away to break through"Kenapa nangis Hm?" Suara lembut itu mengalun
Pria itu lalu menghapus air mata nya dengan cepat
"Saya Karin" ujar gadis manis bernama Karin itu
Pria itu hanya menatap Karin dingin
"Nama kamu?" Tanya Karin lagi
Jaemin hanya memandang wajah Karin datar. Mustahil Karin tidak mengenalnya. Jaemin adalah anak nakal yang namanya selalu di bicarakan seluruh murid di sekolah. Tapi tenang saja. Jaemin bukan anak nakal tipe berandalan. Ia hanya sedikit menyebalkan bagi para guru. Sering terlambat atau membuat suasana gaduh misalnya. Jaemin bukan tipe anak nakal yang sering baku hantam. ingat hanya tidak sering. Bukan tidak pernah.Selain karena ada saja tingkah yang mengundang emosi para guru ia juga terkenal karena wajah dinginnya. Namun sebenarnya jaemin bukan pria yang dingin juga. Banyak murid yang dekat dengannya. Jaemin bukan anti sosial. Ia hanya dingin pada wanita. Atau pria yang mendekatinya karena menginginkan sesuatu. Jaemin orang yang peka. Tentu saja ia tahu siapa yang tulus dan tidak. Dan baginya tidak ada wanita yang tulus di dunia ini.
"Hey! Nama kamu siapa??" Suara penuh tanya itu menyita kembali atensi jaemin
"Kamu benar-benar gak mengenalku?!" Tanya jaemin terkejut
Dan kini yang ia dapat adalah gelengan pelan
"Na jaemin" ujar pria itu datar
"Mulai sekarang kita teman. Jadi jangan merasa sendiri lagi." Ujar Karin lembut.
Jung Karin. Siapa yang tidak mengenal gadis itu. Gadis campuran Indonesia Korea itu memiliki paras memikat. Sifat cerianya membuatnya di kenal oleh seluruh manusia di sekolah mereka. Ramah, ceria, dan pintar adalah kelebihan Karin. Namun Karin seperti enggan bercengkrama dengan pria di sekolahnya. Karin selalu akan menghindar jika ada yang mendekatinya. Karin hanya merasa tidak nyaman. Itu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
NCTWayV STORY
Short Storynct dan wayV bisa jadi apapun yang kamu bayangkan dengan lagu lagu yang mengiringi setiap kisahnya nge halu aja dulu. sakitnya belakangan.