TRIANGLE LOVE

10

2020 ©Azryo
─Triangle Love─

〃

Nyatanya membuatkan kue favoritnya tidak membuat Meldy luluh. Setelah memakan habis kue buatan Maya ia kembali melancarkan aksi cueknya membuat Maya bingung.

•••

Reyhan berjalan menghampiri Maya yang duduk bersama Meldy dan teman-temannya yang lain di sudut kantin.

"Maya?" Panggilnya.

"Eh- Kenapa Rey?"

"Bisa ikut sebentar, kita belum diskusi buat presentasi," jelas Reyhan.

"

Bi-

"Lu gak liat dia lagi makan? Lagian ganggu banget sih jadi anak," belum sempat Maya menjawab Meldy lebih dulu menyerobotnya.

"Meldy apaan sih, bisa kok Rey. Kalian lanjut makan, ok? Aku duluan."

•••

Brak!!

"Wess, santuy mas bro"

Semua orang yang berada di meja yang sama menatap Meldy bingung pasalnya dia tiba-tiba menggebrak meja dengan ekspresi wajah yang tidak santainya.

Meldy mendengus karena ditatap sedemikian rupa oleh anggota D'Prince dan Moonies, ia beranjak pergi setelah menendang kecil meja meninggalkan mereka yang masih memasang wajah bingung.

"Meldy ngapa sih?" Tanya Zaqia.

"Au dah, cembokur kali," ucap Gavin asal namun membawa dampak berbeda pada Zaqia.

Cemburu?

•••

"Ngapa sih lu, gak suka Maya sama Reyhan?" Tanya Jean to the point.

Meldy melirik Jean sekilas sebelum menjawab, "Ya lu liat tadi dia maen narik Maya gitu aja padahal dia lagi makan."

"Yakin cuman karena itu?"

"Y-yakin lah, ah apaan sih lu gak jelas banget nanyanya"

"Dih, nih ya gua kasih tau. Kalo suka bilang, diduluin Reyhan mampus lu,"

"Gak ya, gak akan bisa si Reyhan duluin gua!"

"Nah kan, lu suka nih pasti sama Maya"

"Apaan dih, gak jelas"

Meldy mengusap telinganya yang memerah kemudian pergi sambil menghentakkan kakinya kesal membuat Jean terkekeh melihat Meldy salah tingkah.

•••

"Meldy yuk pulang,"

"Mampir bentar ya?"

Maya mengangguk kemudian naik mobil, Meldy mulai menghidupkan mesinnya dan melajukan mobilnya meninggalkan area parkir sekolah.

Ternyata Meldy membawa Maya ke cafe favorit mereka berdua. Mereka duduk berhadapan di salah satu meja sambil mengobrol ringan, sesekali mereka menyuapkan makanan yang mereka pesan.

Tiba-tiba Meldy meraih tangan Maya dan menggenggamnya lembut, Maya kaget dan melirik ke arah Meldy.

"Jadi pacar aku, ya? Oke sip. Yuk pulang kamu perlu istirahat"

What!

─Zargan