[15]

764 64 4
                                    

Yuni menghapus air matanya. Matanya sedikit bengkak dan sembab. Ia terlalu banyak menangis belakangan ini.

"Emm kalian kan mafia, keahlian kalian apa-apa aja?" Tanya Yuni tiba-tiba.

"Ehh—gue ahli dalam nembak jitu" jawab Jaehyun.

"Gue juga" jawab Mark.

"Walau bukan mafia sepenuhnya kayak Mark, tapi Aku bisa nyamar kok" ucap Haechan.

"gue bisa hack" ucap Taeyong. "gini ya Yuni, mafia itu jarang jarang turun tangan buat bunuh orang di luar ruangan, paling ya mereka andalin anggota mereka yang jadi pembunuh bayaran, atau si korban di culik terus di bawa ke markas" jelas Taeyong.

Yuni mengangguk paham. Pantas Mark dan Jaehyun hanya menjawab kalau mereka hanya bisa tembak jitu, karena itu di luar ruangan. Identitas mereka bisa terbongkar.

"nah sekarang kemampuan kalian berdua apa?" tanya Yuni pada Chanyeol dan Taehyung. Selama ini ia hanya melihat Chanyeol dan Taehyung membunuh orang di dalam markas, tidak pernah bertindak di luar.

"kita? kita jago bunuh orang" jawab Chanyeol santai.

"bukan gitu Park" kesal Jina.

"Kami emang gak pernah nunjukin kemampuan kita, tapi kami bisa banyak kok" ucap Taehyung.

"Apa aja?" Tanya Yuni.

"Taehyung dia ahli nembak jitu, pandai bertarung pake pedang, dia juga bisa nge-hack, dia bisa nyamar tapi jarang, dia juga bisa menyusup" ucap Chanyeol.

"Beda dengan aku yang pande pake pedang, bang Chanyeol justru lebih ahli make pisau, dia juga ahli dalam nembak jitu, dia pandai bicara makannya banyak orang yang masuk dalam perangkap, bang Chanyeol juga bisa nyamar walau lebih suka nyuruh orang dia pandai nyari informasi dimana aja, dan juga jago hack" ucap Taehyung.

"Kalau D.o ma Jongin?" Tanya Yuni lagi

"Kalau D.o dia hafal semua nama senjata yang ada di markas, dia juga bisa nyamar" ucap Taehyung.

"Kalau Jongin dia pandai melacak. Walau jarang gue suruh" ucap Chanyeol.

Yuni mengangguk paham. Jina mulai merasa aneh pada Yuni. "jangan bilang lu mau ikut ikut jadi mafia juga" tuduh Jina.

Yuni menggeleng kuat. "gak, gue cuma mau tau. Bisa aja kan gue belajar nembak nembak buat jaga diri sendiri"

Jina mengangguk paham. Kalau Yuni belajar menggunakan pistol, ia juga harus bisa. Eh, tapi ia sudah lebih dulu bisa karena Chanyeol sudah mengajarinya. Sedangkan Yuni selalu di larang oleh Taehyung.

"Kalian punya teman mafia yang lain gak?" tanya Yuni lagi.

"Ada kok" jawab Mark.

"Bisa suruh mereka ke sini?"

"Yun, lo kenapa sih? Lu kesurupan ya?" tanya Jina.

"semakin banyak mafia yang gue kumpulin semakin diri gue merasa lebih aman. Lagian juga mereka bisa aja kan tau tentang mafia Park" jawab Yuni enteng.

"Kata kak Yuni benar. Bang, coba deh sruuh bang Ten ke sini" suruh Haechan pada Taeyong.

"Oke"

"Baekhyun lu ke kantor gih. Pasti kantor kacau tu gue tinggal 2 hari" Chanyeol menyuruh Baekhyun. Ia bingung soalnya mau ngapain, soalnya Taeyong lagi sibuk nelpon mafia yang lain.

"Ho'oh, sekalian cek kantor gue" Taehyung ikutan nyuruh Baekhyun.

Baekhyun mengangguk. Kalau ia menurut sudah pasti gajinya bakal di tambah oleh sang bos. "Okee" ucap Baekhyun menarik tangan Sehun.

[✓] 2. PSYCHO | Kim TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang