7. Hadiah

986 72 2
                                    

Dua abad yang lalu....

Para Vampire di benua Eropa sedang dalam masa yang kritis, keberadaan mereka mulai terendus manusia terutama oleh para Saint. Para Vampire dianggap jelmaan Iblis, Anti-Christ dan berbahaya bagi iman.
Belum selesai dengan para pemburu dan pemuka agama kini para Vampire diharuskan menyebar dan bersenyembunyi demi keberlangsungan klan mereka.
Belum lagi persaingan dengan kaum serigala-werewolf dan penyihir. Posisi Vampire saat itu benar-benar tak bisa dikatakan aman.

Untuk diketahui, proses reproduksi Vampire sedikit berbeda dengan manusia biasa. Vampire membutuhkan waktu lebih lama di kandungan. Oleh sebab itu jumlah mereka tidak sebanyak manusia, belum lagi perburuan yang semakin membuat populasi mereka sangat rendah.

Karena gencarnya perburuan, para Vampire segera menyebar ke seluruh belahan bumi dan tentu mereka harus terus berpindah serta bersembunyi.

Saat itu, dikatakan hanya tiga klan yang berhasil mencapai semenanjung korea.
Tiga klan Vampire korea itu menamai dirinya dengan Klan Kim, Min, dan Klan Jung. Sesuai dengan habit pada umumnya, mereka dilarang keras mencampuri urusan kepemerintahan dan menonjolkan diri. Semua Vampire harus tersembunyi dan dilarang mendiami suatu daerah dalam jangka waktu yang lama.

Diantara ketiga Klan Vampire Korea itu, Klan Kim-lah yang paling termahsyur. Klan Kim melakukan terobosan yang mengejutkan, mereka mampu meyakinkan bangsa Penyihir untuk bekerja sama. Melakukan banyak percobaan untuk penemuan teknologi, ramuan dan keajaiban lainnya demi kemakmuran dan keberlangsungan habitat dua bangsa setengah iblis itu. Kejayaan ini terus berlangsung hingga ratusan tahun berikutnya, dan tentu saja banyak Klan Vampire lainnya mulai berdatangan ke Korea.

Namun kemudian ada kejadian yang merubah hubungan kekerabatan antar klan Vampire itu, pada pertengahan abad millenium ada salah satu Klan yang mengampuni dan melindungi keluarga Half-Vampire.

Half-Vampire, si penyebab kekacauan, dan mahluk haus darah harusnya dihancurkan. Bukan diampuni dan malah dilindungi.

Klan yang bertanggung jawab atas semua itu adalah Klan Min.

***

"Jadi, itu alasan Hyung tidak merestui hubungan Jimin dan Yoongi? Lalu menghapus ingatanku dan Jimin?" Taehyung bertanya pada Kakak iparnya selepas bercerita.

"B-bukan seperti itu, Taehyung-ah. Joonie tak pernah melarang mereka. Bahkan kami baru tahu mereka berhubungan saat Min Yoongi menemui kami, memohon agar menghapus ingatan Jimin."

"Lalu kenapa ingatanku ikut dihapus?"

"Joonie mendapat penglihatan. Future. Dia melihat kalian saling bertarung di masa depan Yoongi. Makanya kami berfikir lebih baik kalian tidak mengenal Min Yoongi. Untuk sebab itu kami menghapus ingatan kalian. Maafkan aku Taehyung. Ini demi kebaikan kalian."

Taehyung terdiam cukup lama, mencerna penjelasan kakak iparnya itu. Entah, perasaannya campur aduk. Satu kekhawatirannya, dia tidak bisa lagi berteman lebih lanjut dengan Jungkook. Segalanya akan rumit melihat Yoongi begitu protective pada Jungkook.

"Hyung, apakah aku masih bisa berteman dengan Jungkook? Aku baru merasakan ketertarikan padanya. Tapi, aku takut kalau Min Yoongi melarang."

Seokjin tersenyum mendengarnya, dia memahami kekhawatiran adik iparnya itu.

"Bersikaplah biasa saja, seolah kau tak tahu apa-apa tentang Yoongi maupun Jimin. Toh, Yoongi hanya kerabat jauh bukan?"

Royal Bloods || Taekook!Vampire Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang