–Untuk Intan
Ibu dan kakaknya menyuruhnya mengangkat lemari. Tapi dari Chicago ia mendengar bahwa sahabatnya mati sehabis lolos dari kejaran polisi.
Ia percaya bahwa sahabatnya itu langsung bunuh diri—walaupun ia tahu mereka berdua suka mencuri, dan memakan es krim di dekat kamar mandi setiap pukul lima sore dan bertemu dengan para pegawai di minimarket.
Ketika ia menangis di teras depan rumahnya, tetangganya tidak ada yang menghiburnya. Lagi pula, ia tidak memiliki tiket pesawat untuk ke Chicago, dan mengepak barang-barang dan masalah milik mereka berdua yang belum memiliki hak waris—misalnya kalau ia mati juga—gunmetal, skep, polliclesicles, biters, masalah kimia, pemerintah dan para politikus yang sering berlarian di atap itu harus tidak ada.
Dan di akhir abad, ia mungkin akan pindah ke Chicago. Walaupun ia tidak akan lagi tinggal bersama sahabatnya—karena persetan dengan para polisi itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayahmu Tumbuh di Halaman Belakang
Poesíaayahmu tumbuh di halaman belakang. ia belajar memanen ubi, memelihara anjingnya yang tinggal satu dan membuat telur paskah palsu. ia membenci anaknya yang tinggal satu. setiap sore kepalanya menjadi sekolah yang tidak belajar. ia tumbuh harum menjad...