Gangster Squad (REVISI)

56*gangster*

Gangster

***
Alin yang baru saja keluar dari kelasnya karena bel pulang sekolah udah berbunyi lalu segera alin meninggalkan ara, caca, dan tata

Alin di beri tau oleh akwan bahwa dirinya di panggil oleh pembina osis dan katanya ada yang ingin di bicaran oleh pembina osis

Lalu alin berjalan menuju ruangan pembina osis sekaligus guru di sekolah ini yaitu pak zidan

"assalamualaikum pa" alin berads di daun pintu dan mengetuk pintunya,pak zidan lalu menyuruh alin masuk

"sini lin masuk"ucap pak zidan

Lalu alin masuk ke ruangan itu dan duduk di sofa yang tersedia di ruangan itu

"bapak mau ngomong apa ya sama saya?"tanya alin

"gini lin kan dikit lagi kamu mau UN dan ini olimpiade terakhir yang kamu ikuti bisa kan lin"tanya pak zidan

"kenapa bapak yang nawarin saya kan biasanya langsung dari pak purnamawan? "tanya alin dengan sopan

"pak pur sedang ada urusan dan dia suruh saya buat bilangin ke kamu, kamu mau kan ikut olimpiade ini untuk terakhir"ucap pak zidan

"hmm yaudah pak saya mau ikut olimpiade"ucap alin

"tapi kamu ga sendiri nanti ada temennya"ucap pak zidan

"siapa pa"tanya alin

"saya belum pastiin kalo dia mau tapi saya bakalan kasih tau kamu kalo dia mau"ucap pak zidan

"yaudah pak saya pulang dulu soalnya udah di tungguin"pamit alin

"di tungguin sama pacar ya"goda pak zidan

"apaan si pak yaudah saya pulang dulu pak assalamualaikum"ucap alin

"waalaikumsalam"ucap pak zidan

***
Alin berjalan menuju pintu gerbang namun tiba-tiba ada yang menarik lengannya dan segera membekap mulutnya

"tolommbbb"tiba-tiba saja pandangan alin buram dan seketika alin tumbang dan si penarik lengan alin langsung membawa alin ke tempat yabg sudah di rencanakan

Silvi tersenyum miring melihat alin sudah di bawa oleh qila dan bila lalu silvu menyuruh qila dan bila untuk menaru alin di bangku yang sudah di sediakan

Mereka sedang berada di gudang belakanh sekolah yang sudah tidak terpakai dan jarang sekali orang ke sini

Lalu segera nadia melakban mulut alin agar nanti alin sewaktu sadar tidak langsung berteriak-teriak

Naya yang baru saja melihat alin merasa sangat iri karena dari dulu dirinya ingin sekali menjadi pacar galaksi tetapi itu tidak terjadi sedangkan alin dengan gampang bisa mendapatkan galaksi

Selagi menunggu alin sadar mereka bergosip ria dan mendengarkan cerita naya yang bisa kenal sama galaksi

"oh jadi lu dari sd temenan sama galaksi"ucap silvi

"terus gimana tu ko bisa galaksi ga suka sama lu"tanya bila

Lagi-lagi naya menceritakan semuanya sampai dirinya harus pergi ke jerman karena tugas papahnya yang di pindahkan