Kisah seorang limario manoban yang harus menjadi single parents untuk putri semata wayangnya.
_
_
_
_
Silahkan di baca saja, jangan lupa vote and comment ya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
◾◾◾◾ ⬇️⬇️⬇️
Limario POV
Desahan jennie begitu nyaring ditelingaku, aku semakin dibuat tegang dengan desahannya. Nafsuku sudah sangat tak bisa terkontrol, adikku di bwah sana pun sudah sangat keras. Aku yakin jennie bisa merasakan betapa kerasnya adikku itu.
"akhhh lim ahhh" desahnya semakin kencang
aku terus mengulum dan menghisap nipple jennie, tangan kiriku meremas dan memelintir nipple payudara jennie sebelahnya. jenni semakin dibuat tak berdaya di bwah kungkunganku.
"aahhhhhh lim ahhhhh leihh da.. ahhh dalam ahhhh" pintanya dengan terus mendesah
akupun langsung menghisap kencang dan dalam payudara jennie hingga hampir semua melon jennie masuk kemulutku.
" ahhhh ya ahhh seperti itu lim" desah jennie keenakan menerima serviceku.
setelah puas dengan melonnya, akupun menurukan ciuman keperut rata jennie. Kujilati kulit putih mulus itu, lidahku terus menari disekitar perut jennie membuat dia menggelinjang kegelian.
"lim ahhh geli ahhh"
tak menggubris ucpannya, aku semakin menurunkan ciumanku. perlahan aku menarik celana jennie yang lidahku masih setia menjilati bagian bawah pusar jennie. Celana jennie terlepas sempurna, namun masih ada satu lagi penghalang. Kutarik kembali penghalang terakhir itu dan terpampanglah pemandangan indah dihadapanku sekarang.