sembilan belas

36 31 4
                                    

Happy Reading🌵

Nina menarik nafasnya panjang dan mulai mengeluarkan suara yang diiringi getaran dan isakan

"Okey, Loh,loh dan loh" tangis Nina sembari menunjuk pengunjung dengan tatapan membunuhnya

Hiks.. Hiks

"Juga loh Rey dan loh juga Bom" lanjut Nina

"Rey, Nina kesurupan deh" bisik Bombom

"Mungkin, loh hapal ayat kursi gak?" balas Reyhan berbisik bisik

"Kagak" ujar bombom lalu kembali menatap Nina

"Gua gila,gua stress, dan kalian tahu kenapa? Orang yang kalian bilang NORAK, orang yang kalian bilang GAK PUNYA BAJU LAIN, dan orang yang kalian BULLY 45 MENIT LALU lagi berjuang melawan maut sekarang" jelas Nina terisak isak

Reyhan membeku seketika,ia baru merasakan kesadaran,Bombom diam tak mengerti maksud Nina

Para pengunjung juga mulai diam tanpa suara melempar pandangan satu sama lain.

"Loh Rey" tunjuk Nina pada Reyhan

"Loh bilang loh sahabatnya,tapi loh gak pantas disebut sahabat, sahabat terbaik loh itu berjuang mati matian dirumah sakit mempertahankan nyawanya, dan Loh masih disini stay MENGHINA, MEMAKI, DAN MENGHUJAT dirinya, gua gak tahu loh gila atau apa,Loh juga Bom,loh bilang loh suka sama Angel tapi loh gak pantas suka sama manusia sebaik Angel, loh gak pantas!! Gua fikir loh berdua bakal ngejar Angel,ternyata gak sama sekali! dia TERSENYUM bukan berarti dia baik baik saja! Loh gak tahu SAKITNYAA DIBULLY?? Bagi gua loh gak bakal tahu itu,karena loh cuman bisa membully" jelas Nina lalu mengambil tasnya

"Satu lagi,LOH NYURUH GUA BUAT TERTAWA? HAHAHAHHA" tawa Nina

"Ayok tertawa kenapa loh diam ayok tertawa, MIMI PERI YANG LOH JADIKAN LAWAKAN ITU SANGAT LUCU AYOK TERTAWA KENAPA KALIAN SEMUA DIAMM" teriak Nina

"HAAA, KENAPA LOH DIAM?  LOH SEMUA BARU SADAR SEKARANG? LOH TUH PECUNDANG!! DAN LOH JUGA REY!!! AYOK TERTAWA!" bentak Nina

"Nin gua gak tahu kalau Angel,gua gak sa-dar" ucap Reyhan

"DIAMM! LOH TELAT!!" bentak Nina

"KALAU SAMPAI SAHABAT GUA ITU GAK SELAMAT,GUA JAMIN KALIAN SEMUA YANG ADA DISINI TERMASUK LOH DAN LOH,JANGAN HARAP KALIAN SEMUA BISA HIDUP TENANG! CAMKAN!!! " teriak Nina lalu meninggalkan cafe itu

Nina kok jadi psichopath

***

Nina berlari dikoridor rumah sakit mencari ruang IGD dan nampak disana seorang wanita paruh baya dan seorang laki laki bertubuh atlet itu tengah duduk dikursi tunggu

"Bibi!" teriak Nina

"Ninaaa" balas Raisa lalu memeluk Nina

"Angel,Angel ada didalam" ujar Raisa lalu menangis begitu juga dengan Nina

"Iya bi, Nina tahu bibi sabar yah" jelas Nina menenangkan Raisa

Nina dan Raisa duduk tenang dikursi tunggu sedangkan Angga mulai berdiri berjalan berbolak balik didepan pintu IGD menyaksikan kerja para dokter

Are We United? [slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang