BAB 3 : LIBURAN

773 94 2
                                    

Gustav sudah sembuh hari ini, tapi belum di izinkan abinya untuk masuk sekolah, karena kainan berencana mengajak keluarga kecilnya liburan singkat di pantai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gustav sudah sembuh hari ini, tapi belum di izinkan abinya untuk masuk sekolah, karena kainan berencana mengajak keluarga kecilnya liburan singkat di pantai.

"Mi kita liburan yuk?" Ucap kainan begitu antusias.

"Kemana?" Jawab diora singkat, ia masih fokus dengan handphonenya.

"Ke pantai yuk, kita adain piknik, biar gustav nggak jenuh di rumah."

Diora menoleh ke arah suaminya dan berkata, "Emm... kalau gustav ikut, aku juga ikut deh."

"Kalau gitu aku tanya aa' dulu ya." Dengan segera kainan berlari menuju kamar putranya, diora melihat tingkah suaminya itu hanya bisa menggelengkan kepalanya.

Ckelek

"Gustav."

Gustav menoleh ke arah pintu ketika mendengar pintu kamarnya di buka, akan tetapi ia kembali fokus lagi pada layar handphonenya, saat tau itu abinya.

"Apa sih bi, ganggu aja, gustav lagi nonton mugbang nih." Gerutu gustav, ia masih merasa kesal sebenarnya, karena abinya tadi pagi tidak mengizinkan ia masuk sekolah.

"Idih! nggak sopan kamu sama Abi."

"Habisnya Abi ganggu aja."

"Ya udah iya, minta maaf deh, eh... by the way kamu mau nggak jalan-jalan?"

Gustav yg mendengar kata jalan-jalan langsung menoleh ke arah kainan, "Kemana bi?"

"Pantai, kita piknik, dari pada kamu lihat handphone terus padahal baru sembuh."

"Wah yang bener?" Tanya gustav dengan mata berbinar-binarnya.

"Iya beneran besok kita berangkat."

"Yes! Terimakasih Abi." Gustav berdiri dari posisinya langsung memeluk tubuh abinya dengan kencang.

"Tadi ada yang bilang Abi ganggu, siapa ya?" Ucap kainan sembari merotasikan bola matanya.

"Hehehe." Tawa garing dari gustav muncul, membuat kainan semakin menatapnya sinis

" Tawa garing dari gustav muncul, membuat kainan semakin menatapnya sinis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kim familyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang