🎃
~~~~~
Yibo melihat kearah Xiao Zhan. "Kita akan pulang sekarang." Yibo pun mulai melajukan mobilnya dan menghindari pertanyaan Xiao Zhan .
Xiao Zhan menatap keluar jendela lalu menutup mata. "Bangunkan aku saat kita tiba." Pinta Xiao Zhan
Keheningan terjadi selama perjalanan. Yibo juga sudah mengabari Exca tentang Xiao Zhan. Mereka tiba diaprtemen pukul sepuluh malam.
Xiao Zhan tertidur selama perjalanan." Zhan Ge .... Kita sudah sampai." Ucap Yibo dengan lembut sambil membangunkan Xiao Zhan.
Xiao Zhan menggeliatkan sedikit badannya lalu berusaha mengumpulkan kesadaran. Yibo mengusap rambut Xiao Zhan dengan pelan. " Kau ingin aku gendong?" Tawar Yibo kepada Xiao Zhan.
Xiao Zhan hanya menatap Yibo dengan pandangan kosong. "Tidak!" Setelah mengatakan itu Xiao Zhan langsung turun.
Yibo pun menyusul Xiao Zhan. Exca terlihat mondar - mandir diruang tamu sambil menatap pintu. Saat pintu terbuka Exca langsung berlari kearah Xiao Zhan. "Zhan Ge ... Kau baik-baik saja?" Tanya Exca sambil menangis.
Xiao Zhan membalas pelukan Exca dan mengusap punggungnya. "Tentu ... Kau tidak lihat aku masih disini!" Ucap Xiao Zhan sambil menenangkan Exca dan dirinya.
Exca melepaskan pelukannya dan menyuruh Xiao Zhan untuk duduk, Yibo juga ikut duduk bersama mereka. "Zhan Ge kita harus mengadakan konferensi pers, bagaimana jika mengumumkan tanggal pernikahan kita secepatnya?" Tawar Exca kepada Xiao Zhan.
Xiao Zhan menatap mata Exca lalu mengenggaman tangan Exca." Kau belum melihat berita yang terbaru?" Tanya Xiao Zhan.
Exca terlihat bingung dengan pertanyaan Xiao Zhan." Apa yang Zhan Ge maksud?"
Xiao Zhan mengeluarkan handphone miliknya lalu memperlihatkan kepada Exca tentang pencarian teratas diweibo.
Exca terdiam dia tidak tau harus mengatakan apa. Xiao Zhan melihat Exca dan menunggu reaksi dari tunangannya.
Sedangkan Yibo yang berada ditengah mereka juga ikut bungkam.
Exca berdiri. " Aku memiliki hak untuk marah bukan?" Exca menatap Xiao Zhan dan Yibo dengan tatapan kekecewaan.
"Kau sangat memliki hak Exca." Ucap Xiao Zhan
"Ini ... Sangat kekanakan?"
"Aku akan menyelesaikan ini, percayalah!" Yibo mencoba menjelaskan kepada Exca.
Exca mengabaikan ucapan Yibo lalu menatap Xiao Zhan." Kenapa?" Exca bertanya dengan amat pelan.
Xiao Zhan terlihat sangat merasa bersalah atas keputusannya. " Exca .... Tidak sekarang, beri aku waktu untuk menjelaskan segalanya." Mohon Xiao Zhan dengan nada lelah.
Exca melangkah mundur." Aku akan tidur dikamar tamu malam ini." Setelah mengatakan itu Exca meninggalkan Xiao Zhan dan Yibo.
.
.
.
Exca melangkah kekamar lalu menutup pintu dengan suara yang sangat keras. Exca menangis disudut ruangan, dia tidak tau kenapa? Tapi rasanya sangat menyakitkan dan begitu sesak.
Xiao Zhan mendengar suara tangisan Exca dia ingin mendekat dan meminta maaf tapi dia tau tidak sekarang. Saat ini segalanya hanya akan menjadi asing dia memilih untuk masuk kekamar.
Yibo melihat Xiao Zhan melangkah lalu menahan tangannya." Ayoo bicara." Ucap Yibo dengan lembut
Xiao Zhan menghempaskan tangan Yibo." Kendalikan adik yang sangat berharga bagi mu Yibo!! Jika tidak aku akan membuat dia merasakan penyesalan karena pernah terlahir didunia." Tegas Xiao Zhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Invisible Sacrifice Of Love ( Selesai ) ✅
Short StoryKisah cinta diantara Yizhan yang harus diuji dengan berbagai situasi, hingga membuat mereka terluka. Tapi pada akhirnya kebahagiaan berhasil mereka raih. Cr Cover ; jie onie 😍🤗