Sebelum pulang Hoseok menyempatkan diri untuk pergi ke toilet, sementara Namjoon akan menunggunya di parkiran. Awalnya Hoseok hanya ingin buang air dan mencuci tangan, tapi langkahnya yang ingin keluar terhenti ketika mendengar suara gosip staff-staff di luar toilet pria.
"Eh, lo nyadar ga sih? Hoseok tuh genti banget ew"
'Manager?' batin Hoseok
"Iya. Masa udah selesai adegan ciuman, malah tetep lanjut cihh" Balas seorang staff
"Kak Namjoon ga jijik apa, digituin sama cowo brengsek?"
'Apa aku seburuk itu?' Untuk kedua kalinya, batin Hoseok menanggapi komentar kedua orang itu.
Belum lama setelah mendengar komentar-komentar buruk, mood Hoseok seketika down. Rasanya seperti Deja Vu, air matanya tak tertahan lagi. Dan pada akhirnya, cairan bening keluar dari matanya dan membasahi pipi Hoseok.
Sementara itu,,,
Namjoon POV
"Baby kemana ya? Katanya cuma buang air, kok lama? Aduh, Lagi-lagi gue khawatir"
Serius, apa gue yang berlebihan? Ato emang Hoseok dalam bahaya gengs? Kasih tau kek thor! Lo bikin gue degdegan terus bangke!
We selow :( -Yeol
Samperin, ga, samperin, ga, udah ah samperin aja. Klo sampe ada apa-apa kan bahaya :(
Author POV
Pada akhirnya Namjoon memutuskan untuk menyusul Hoseok ke toilet, niat untuk memastikan keadaannya. Tapi di lorong sebelum belokan arah toilet, dia mendengar suara dari dua orang wanita yang umurnya lebih kuda dari dirinya.
"Au ah, males banget gue ngebahas tuh orang" Ucap salah seorang staff yang sedari tadi masih berbincang hangat dengan sang manager
"Hm, gue punya ide!"
'Eh? Manager? Ide?' Batin Namjoon
"Apa kak?"
"Lo mau deketin kak Namjoon kan?"
'Gila, famous juga gue wkwk. Oke Joon, fokus' Batin Namjoon kedua kalinya.
"Mau! Tapi, kayaknya kak Namjoon deket sama tuh cowo brengsek. Gimana mau deketin?"
'Cowo brengsek? Geng Bangtan gaada yang ke lokasi syuting kok, temen gue kan cuma mere- ehh. Apa Hoseok?' Namjoon yang semakin penasaran pun mengeluarkan HP dari sakunya.
Klik
"Besok, setelah syuting, Hoseok si cowo brengsek itu pasti ke toilet. Gue udah liatin gerak-geriknya. Nanti lo kunci aja dia hahaha. Gue kan biasa nganterin minum buat mereka berdua, sekalian nanti gue masukin obat perangsang ke minuman kak Namjoon. Abis ngunci Hoseok, lu langsung ke ruang rias kak Namjoon aja"
"Wahh, bagus tuh kak! Eh, tapi nanti kakak,,," Ucap staff yang lebih muda dari sang manager dengan ragu.
"Gapapa, kak Namjoon buat lu aja. Asalkan ga sama si cowok brengsek itu, ga tega gue haha"
"Oke deh kak, makasih ya!"
'Sial!'
Joon, inget tujuan lo, Hose- -Yeol
Eh iya ya! Makasih thor udah ingetin hehe -Njoon
Hmm -Yeol
Namjoon mengubah ekspresi kesalnya menjadi datar, lebih datar dari tembok rumah malahan. Melewati kedua orang yang tadi sedang membicarakan rencana busuk mereka.
"Eh, k-kak Namjoon?!" Ucap kedua orang yang bergisip tadi dengan logat gugup
"Hm" Balas Namjoon ga niat.
Kedua orang itu memutuskan untuk segera pergi dari depan toilet, takut nanti ada apa-apa. Toh gosionya udah selesai.
Saat masuk ke dalam toilet, tak terlihat sekrang pun di dalam. Yang ada hanya isak tangis dari pintu yang tertutup di depannya. Yap! Isak tangis Hoseok.
"Baby! Kamu kenapa?!" Teriak Namjoon panik sambil menggedor pintu.
Hoseok segera menghapus air matanya dan membuka pintu. Yang pertama dilihatnya saat keluar salah wajah panik Namjoon, orang yang disukainya saat ini. Tidak, bukan suka, lebih tepatnya cinta. Tanpa sadar, dia sudah fall in love dengan Namjoon *hehe.
Maaf Yeol beneran hiatus terus ngajak gelud 😭
Yeol lagi siapin cerita baru & ngurusin pendaftaran sekolah, ribet bet et dah :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Come sleep with me | Namseok 🔞
RomanceAku tidak tahan dengan semua ini! "Hey, aku menyetujuinya" ucap Hoseok