prolog

139 16 0
                                    

Bestie is a ride or die friend a partner in crime who has seen you at your worst and helps you to be your best

 ━━━━━━━━━━━━━━━━━ 

Hari ini tepat pukul 07.00 dan tepat 15 menit lagi gerbang kampus untuk kegiatan ospek di tutup. 

"DANIEL!! Buruu ihh lo tuh ya! Makanya, kalau udah kita bilang tidur ya tidur bukannya malah main game lagi!!" Teriak keyna sambil buru-buru memasuki mobil Daniel.

"Emang pinter banget heran aa satu ini, ini 15 menit lagi pintu hall udah di tutup kita jalan aja belum!" Sambung Addelyn dan ikut masuk kedalam mobil Daniel juga.

"Duh ih, kita 10 menit aja nyampe kali ke kampus nya lagian ya, kalau kalian pada kaga mau telat ya simple kaga usah numpang" kata nya sambil masuk ke mobil dan duduk di bagian kemudi dengan santai.

 "apa lo bilang ?" Tanya Keyna dan Addelyn dengan tatapan ingin memakan seorang Daniel jika ia tak cepat-cepat menjalankan mobilnya. 

"Eh, enggak kok gue tadi ga ada bilang apa-apa ayok kita berangkat entar telat hehe" jawabnya kali ini mencari aman, karena dia sudah lelah menjadi samsak bagi dua orang gadis bar-bar ini.

 "YA UDAH BURU!!" teriak Keyna dan Addelyn bersamaan, dan cepat Alvarez menjalankan mobil dari pada ia harus ke THT akibat ulah dua gadis itu.

 ○○○

"Itu kampus nya rez, buruan parkir!!" Teriak Keyna di samping Daniel.

 "Set dah, iya sabar woi yatuhan tau gue itu kampus gue juga keyna" balas Daniel dengan nada putus asa.

 "Mampus lo rez diteriak-teriakin Keyna belum juga di ospek dah budek duluan" sahut Addelyn dari kursi belakang.

 "Brisik del, lo ga membantu emang" balas Daniel dengan kesal.

 Saat Daniel sudah memarkirkan mobil nya, dengan cepat mereka turun dari mobil dan berlari ke hall tempat seharusnya mereka berkumpul, tapi saat mereka masih lumayan jauh samar-samar mereka mendengar hitungan mundur dari kating mereka.

 Mampus 

Itu kata yang terlintas di pikiran mereka "Buru weh lari nya cepetan dikit!!" Teriak Keyna kepada Daniel dan addleyn.

"Ini udah cepet di kata dari tadi gue ngesot" jawab Daniel dengan asal.

"Ish Niel ga usah ngelawak dulu kenapa sih!!" teriak Addelyn kesal karena lelah berlari di tambah harus menahan ketawa. 

Tapi tinggal beberapa langkah lagi mereka dapat masuk ke hall.

 BRAK!! 

"Lah ketutup" ceplos Daniel dengan wajah cengo. 

"Daniel dodol, kalau kebuka kita bisa masuk!" Teriak Addelyn di samping Daniel.

"Mampus dah, noh kating dateng ke arah kita" kata keyna sambil menyenggol Daniel dan Addelyn yang siap mau adu mulut.

"Kalian bertiga sini!" Mendengar itu sontak saja Keyna dan Addelyn mendorong Daniel untuk maju ke depan berhadapan dengan kating yang memanggil mereka. 

Setelah mereka maju lebih tepat nya Daniel yang maju karena Keyna dan Addelyn di belakangnya.

"Kalian tau kesalahan kalian ?" Tanya kating itu dengan wajah angkuh nya.

"Tau kak!" jawab mereka serentak.

"Bagus kalau gitu, kalian siap kan sama konsekuensi nya?" Katanya sambil menatap Daniel, Addelyn dan Keyna secara bergantian. 

"nah kalau gitu ayo masuk di dalam acara sambutan" kata kating itu sambil membuka pintu hall.

"Demi apa perasaan gue ga enak ga mungkin kita di biarin gitu aja" bisik Addelyn ke keyna dan Daniel. 

"Sama, gue juga mikir gitu ga mungkin kita aman-aman aja ini" sambung keyna. 

"Duh kalian itu kebanyakan mikir jelek, nikmatin aja ini nama nya keberuntungan" sela Daniel karena ya bagi nya telat dan langsung di suruh masuk itu sebuah keberuntungan.

 "Tes.. 1.. 2... Arga maaf ya nyela sambutannya, perkenalkan nama saya Giandra saya di sini sebagai kating jurusan kedokteran, besok saya ga mau lagi ngeliat ada maba yang telat kaya mereka" tunjuk Gian ke arah Daniel, Addelyn dan Keyna dontak mereka menjadi pusat perhatian.

 "Jadi saya minta kalian pakai mic ini dan minta maaf ke teman-teman kalian, mereka dateng pagi-pagi kalian malah telat, oiya setelah ini wc di samping hall di bersihin juga, sebagai tanda maaf kalian ke teman-teman kalian" sambung nya lagi. 

"Nah kan apa gue bilang perasaan gue ga salah" sahut Addelyn dengan suara kecil. 

"Niel, makan noh keberuntungan" kata keyna dengan menatap tajam ke arah Alvarez, Daniel ? Udah lah kicep aja mempersiapkan diri menjadi samsak kedua gadis itu

 ○

Lim jaebeom as Giandra Oza Adipramana 

Park Chanyeol as Arga Saputra

 ○

  ○ 

Haloo enjoy the story yaa jangan lupa buat VOMENT ❤❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Haloo enjoy the story yaa jangan lupa buat VOMENT ❤❤

About UsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang