15. 달콤한 밤 | Sweet Night

7.9K 450 174
                                    

This danger area⚠️⚠️⚠️⚠️
Dimohon untuk kebijakan dalam membaca. Ambil sisi positifnya buang sisi negatifnya.

Tapi kayanya bab ini negatif semua deh🌚🌚🌚🌚

Hayohh siapa yang udah kenal sama klu bulgos kaya gitu🌚🌚😅😅😅😭😭😭
Otak kalian udah gak suci kalau tahu.

Part ini yang ditunggu tunggu kan hahahaha hayohh tanggung jawab. Spam komen dong 👍👍👍👍 biar idenya gak ilang nih.

Kan bahaya 🤪

Kan bahaya 🤪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Tidak ada yang bisa Haely lakukan selain melenguh dan mendesah. Membiarkan seluruh tubuhnya terasa lemah dan dikuasai oleh Taehyung yang sangat mendominasi.

Rintihan demi rintihan menggema di dalam kamar hotel yang Haely sewa. Ia tidak pernah berpikir jika riwayat keperawanan dirinya akan berhenti di malam itu. Taehyung, pria pertama yang telah menghilangkan status tersebut.

Tangan Taehyung tidak berhenti untuk menyentuh daerah-daerah sensitif gadis itu. Pria itu sengaja mengubah suaranya mejadi lebih berat dan penuh dengan tekanan. Haely sampai memejamkan matanya kala Taehyung membisikkan kalimat-kalimat cinta.

Tubuh mereka sudah benar-benar terbuka, tidak ada sehelai benangpun menutupi keduanya. Haely selalu meringis dan memekik ketika salah satu tangan Taehyung mulai memainkan daerah sensitif di dadanya.

Dengan mulut sialan yang basah di permukaan yang sedikit menonjol di dadanya.

"Taehyun—ngg ughhh..."

Haely tidak bisa menahan semuanya. Ada selukis senyuman yang mengembang di wajah Taehyung, senyuman kemenangan karena berhasil membuat Haely kembali mendesah.

Mendengar Haely yang mendesahkan namanya, Taehyung merasakan dirinya semakin menggila. Tidak mau berhenti, dan ingin terus menerjang seluruh tubuh gadis itu.

AFTER SAVIOR [M] ; k.th✔ (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang