32. Hari Kebebasan

71 24 12
                                    

Merasakan kebebasan dalam hidup, ingin menghindari penatnya kerja dan kerja. Saatnya bebas!

---

Selamat Membaca Teman! 👋🏻

***

Kembali beraktivitas seperti biasa. Sebagai wanita karier, Karen bekerja seperti biasa walau dalam keadaan hamil. Tapi, ia harus menjaga pola pikiran dan kesehatannya demi sang bayi.

Karen sedang berbincang dengan Rena di ruangannya. Tampaknya obrolan mereka serius.

"Lo masih suka nonton drakor kan?" tanya Rena.

"Suka," jawabnya singkat.

"Kok tumben nggak mau bahas itu lagi beberapa hari yang lalu," ujar Rena.

"Ya masa tiap hari gue harus ngomongin itu sih, bosen lah."

"Gue jadi bingung mau nonton apalagi, lo nggak ada rekomendasi lagi apa?"

"Ya cari dong!"

"Mana sempat, Calvin ngajak ke rumahnya buat lihatin mobil-mobil yang dia punya. Udah gitu dia nelfon mulu, chattingan mulu, disaat gue mau sendiri eh dia tiba-tiba dateng ke rumah gue," ujar Rena berdecak kesal dengan memanyunkan bibir.

Karen tertawa keras. Rena membantah tawaan itu.

"Jangan ketawa!"

"Lucu banget sih kalian. Sama-sama rempong, gimana nanti nikah? Bisa-bisa anak lo jadi--" Karen tidak melanjutkan omongannya, ia akan membuat Rena tersinggung.

"Mungkin karena, gue udah lama jomblo kali ya. Jadi, ketika gue seperti sekarang, justru menghambat waktu santai gue."

Karen berdiri, dirinya bersandar di atas meja dengan melipat tangannya.

"Rena Airasandra, lo sekarang berdoa minta jodoh yang baik buat masa depan lo. Biar kita bisa kencan lagi!" Karen mengerutkan kening.

Rena bangkit dari duduknya, "Pikiran lo kencan mulu!"

Karen mengedikkan bahunya, "Makan yuk!"

"Makan di sini aja, gue lagi males keluar!" tolak Rena cepat.

"Makan di rumah gue, gue udah janji sama David. Harus bagi waktu lebih banyak sekarang sama anak," ujar Karen tersenyum.

Rena terbelalak, "Nonton drakor juga ya!"

"Iya."

Rena tersenyum sumringah dengan cepat ia menarik Karen untuk keluar.

"Bentar, tas gue." Karen mengambil tas dan bergegas pergi dengan Rena.

***

Selama di perjalanan, Karen yang menyetir dengan mobilnya. Lalu Rena berada di sebelahnya. Rena memutar lagu berjudul "Yeah no- Elle Winter"

Bersemangat dengan atap mobil yang dibuka untuk menikmati indahnya langit sore di Jakarta.

Sama-sama ikut menyanyikan lirik dari lagu tersebut, mereka menunjukkan layaknya orang yang ingin bebas dan menghilangkan sedikit penat dari pekerjaan yang menghampiri.

HAPPY LIFE ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang