...
"Apakah anda mendengarku individu Rafardo Aedes?"
Terdengar suara tak asing yang datar. Kemudian dia melihat sekitar. Namun yang terlihat oleh dia hanyalah gelap. Dan juga dia merasakan hal lain yang aneh.
"Bukankah ini mimpiku??? Kenapa aku bisa bermimpi seperti di sebuah peti yang gelap dan sempit?!?!"
Kemudian suara tak asing itu menjawab, "Anda berpindah ke dunia lain dengan segala sesuatu nampak seperti pada game, tapi saya tidak diberi wewenang untuk memberitahu anda semuanya. Oleh karena itu anda harus berhati-hati di dunia baru anda, selamat tinggal..."
Andre menenangkan diri beberapa saat.
Namun dia bingung kenapa dia bisa cepat sekali menerima kenyataan.
Kemudian dia berusaha membuka tempat yang seperti peti itu. Saat dia mau mendorongnya, itu seperti terbuka sendiri.
Lalu dengan terkejut dia melihat pemandangan yang tidak asing yaitu kamarnya dalam game yang sering dia mainkan.
Kemudian dia melihat ke arah cermin, persis seperti yang dikatakan suara asing tersebut dia telah menjadi karakter buatannya 'Rafardo Aedes'. Dan karakter yang dia pilih memiliki ras vampir.
Vampir dikenal dapat menghisap darah makhluk hidup. Karena karakter yang Andre buat sudah menghisap banyak darah sistem memberinya suatu ras tertinggi diantara para vampir 'BloodLord'. Kemampuan Bloodlord dapat mengendalikan makhluk yang memiliki darah dan bisa kebal terhadap beberapa sihir tingkat tertinggi.
Selain itu job class milik Rafardo cukup banyak tetapi kekuatan yang sering dipakai adalah seni bela diri. Aliran seni bela diri di alam semesta sebenarnya sangat banyak menurut kisah-kisah yang diceritakan pada zaman dahulu. Bahkan kita bisa melewati galaksi menurut kisah-kisah itu.
Dan job class yang didapatkan Rafardo adalah 'Martial God', job ini memiliki skill pasif yang dapat membuat daya tahan menjadi lebih kuat dan karakter tidak akan merasa lapar. Dengan skill pasif ini dapat membuat rasa haus darah dari ras vampir menjadi sirna.
...
"Sigh, aku sebenarnya masih penasaran bagaimana bisa jiwaku pindah ke karakter game-ku sendiri?" Suara langkah kaki mendekat dari kejauhan hingga sampai di depan pintu kamar.
*Sfx: Tok tok tok* "Permisi Rafardo-sama." Terdengar suara wanita yang lembut dan sopan. "Masuklah."
"Rafardo-sama saya membawakan sake yang dicampur dengan darah naga kuno semoga anda menyukainya."
Saat Rafardo melihat langsung wanita itu, dia sangat ingat bahwa wanita itu adalah salah satu dari NPC buatannya sendiri yaitu 'Regamma Kadhita'. Seorang NPC buatannya yang selevel dengan Lisza Repha. Memang di game yang dulu dia mainkan dia memerintahkan NPC level tinggi buatan dia untuk menyapa langsung begitu dia datang. Namun saat itu mereka tidak bisa bicara.
"Hm, terima kasih. Kalau begitu Kadhita aku akan bertanya."
"Ya Rafardo-sama!"
"Aku merasa daerah sekitar kita ada yang aneh bisakah kamu memerintahkan 'dia' untuk mengecek sekitar."
"Dia? Oh saudariku rupanya. Baiklah Rafardo-sama."
"Dan juga panggil semua 'Rex et Regina' untuk menemuiku di ruang singgasana, kecuali OX Cepheus. Dan juga sampaikan pesanku pada Remet Numerus untuk bersiaga di lantai 1 dungeon jika terjadi sesuatu yang memungkinkan untuk terjadinya keributan."
"Akan segera saya laksanakan, Rafardo-sama."
KAMU SEDANG MEMBACA
Rex et Blood
FantasyAndre adalah seorang mahasiswa yang suka bermain game saat sedang tidak sibuk. Setelah hari-harinya di kampus yang berat, dia akhirnya lulus. Sehari sebelum wisuda dia menyempatkan bermain game kesukaannya sebentar, lalu tidur. Tetapi dia merasakan...