Part 22 (Mugunghwa)

939 149 6
                                    

Nagyung yang lagi ngemil es batu di ruang makan nggak sengaja ngeliat tiga belas penghuni cowok jalan bareng-bareng, "Mau kemana, Din?"

"Hah? Oh, kita mau ke halaman belakang."

"Ngapain? Berkebun ngebantuin Bang Yoongi sama Jungwon?"

Mingyu ngernyitin alis bingung, "Sejak kapan Jungwon jadi rajin berkebun?"

"Sejak seminggu yang lalu. Dia dikasih kaktus mini sama Bang Namjoon biar produktif. Nggak cuma rebahan main hape sama laptop mulu."

"Sebenernya kita nggak mau berkebun sih, Gyung. Kita mau main game," jawab Vernon.

"Main game apaan lagi? Terakhir kalian bikin game buat penghuni kosan malah jadi tawuran di akhir."

"Kan itu ciri khas game kita. Kalo nggak berujung tawuran palingan game anak-anak bontot," balas Seungkwan.

Nagyung merenung bentar terus ngangguk, "Iya juga sih. Game kalian nggak ada yang nggak bikin tawuran."

"Mau ikut sekalian nggak? Biar nggak kepo kita mau main apa," sahut Jun.

"Nggak deh, Bang. Nggak mau kena curang gua. Kapok pernah main sama kalian. Mending main sama anak-anak bontot."

"Kebiasaan emang si Jeonghan."

Jeonghan yang lagi enak-enak ngupil langsung ngelebarin mata, "What? Ngapain nyebut nama gua?"

"Nggak papa. Nggak jadi. Udah ketelen," jawab Woozi.

"Ya udah kalo nggak mau ikut. Yok gais kita berangkat," ajak Joshua dan mereka mulai ninggalin Nagyung yang lanjut ngemilin es batu.

"BANG! IKUT!"

Teriakan cempreng nan membahana itu berhasil bikin Nagyung nyaris keselek. Dokyeom bahkan udah lompat ke gendongan Mingyu. Dua orang yang teriak tadi nyengir tanpa dosa.

"Astaga Hueningkai! Sunoo! Nggak usah teriak-teriak gitu dong. Hampir aja gua keselek," sebel Nagyung.

"Sorry, mbak. Takut ketinggalan kereta, hehe," cengir Sunoo.

"Btw, Bang Dokyeom ngapain digendong sama Bang Mingyu? Ala-ala bridal style lagi," bingung Hueningkai.

Mereka yang ada di sana langsung ngeliat Dokyeom sama Mingyu. Migyu refleks ngelepasin pegangannya. Untung Dokyeom udah lompat duluan. Kedua cowok itu jauh-jauhan.

"Ini gara-gara lu teriak tadi, bocah. Udah tahu gua kagetan masih aja teriak-teriak," dumel Dokyeom.

"Kalian beneran mau ikut?" tanya Wonwoo.

"Beneran. Emang kenapa, bang?" tanya Sunoo balik.

"Ya nggak papa sih. Asalkan nggak nyesel aja nanti."

"Nyesel atau nggak mah urusan belakangan. Kita dah niat mau ngikut kalian." - Hueningkai

"Ya udah sini bareng," ajak Hoshi sambil ngerangkul keduanya.

.............................................

"Mau main apa, bang?" tanya Sunoo pas mereka udah sampe halaman belakang.

"Itu loh yang viral gara-gara drakor permainan cumi-cumi," jawab Jun.

"Oalah."

Minggyu ngerangkul Hueningkai sama Sunoo, "Gimana? Mau ikutan main?"

"Nggak, bang. Cuma mau numpang nonton aja," cengir Hueningkai.

"Kirain mau ikut," cibir Seungkwan.

"Kita berdua masih sayang nyawa, bang. Kalian kalo main curangnya bikin ngeri. Ada yang dorong-dorongan, banting-bantingan, gigit-gigitan," jelas Sunoo.

Kosan HYBETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang