Bulan dan Bintang

46 4 0
                                    

"Lan, maaf ya. Aku engga berpegang dengan kata-kata ku. Aku nyakitin kamu"

"Bin, aku gatau apa maaf mu bisa aku terima dengan ikhlas atau aku harus terpaksa mengikhlaskan mu."

"Lan, maaf"

"Iya, Bin"

"Lan, aku sudah melapas genggaman tangan mu tapi aku masih berharap kamu tetap bersamaku"

"Bin, jangan terlalu egois ya. Bahkan kamu tahu betul aku paling benci dibohongi"

"Lan, kamu benar- benar baik. Kosakata mu lan,  kamu selalu memperhatikan apa yang akan kamu ucupkan kepada orang lain agar tidak menyakiti. Padahal aku sudah menyakiti mu. Lan, kata yang biasanya pasangan lain lontarkan "selingkuh" kenapa kamu bilang aku membohongimu?"

"Bin, aku gatau apa itu arti selingkuh. Kenapa? Kenapa aku bilang kamu membohongi ku? Karena kamu tidak berani jujur menatap ku dan mengatakan bahwa hati mu sudah tidak lagi menginginkan ku tinggal. Bin, kamu bisa berkata bahwa kamu masih ingin bersamaku tetapi itu hanya kata-kata Bin. Sudah tidak adalagi nama ku di  dalamnya Bin. Kamu hanya ragu karena kamu merasa tidak enak melukai ku. Sudah, sudah ku bawa pulang hati ku Bin. Sekarang aku melepaskan mu dan aku akan belajar mengikhlaskan mu."

JejakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang