🍀Part 11🍀

410 75 7
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hari ini yeri mendapat sebuah situasi yang menurutnya itu sial! Entah kenapa uangnya habis begitu saja sedangkan hari ini jungkook sedang izin karna sakit,tentu saja hal ini membuatnya sangat kesal

"Apa aku harus kekantornya oppa? Kan kantornya gak jauh dari sini,ah...aniya! Akukan sedang marah dengan oppa! Tapi...rumahku sangat jauh dari sekolah,sudahlah aku buang saja egoku untuk sementara ini!"dengan penuh keyakinan yeri berjalan menyusuri trotoar jalan menuju kekantor kakaknya untuk meminta uang

Dia merasakan hawa aneh seperti ada seseorang yang sedang mengikutinya hingga membuatnya celingak-celinguk namun tidak menemukan seseorang

Yeripun mempercepat langkah kakinya hingga ada seseorang yang menarik tangannya membuatnya berteriak dan dengan otomatis tangannya dengan sigap memukul tangan seseorang pakai tas ranselnya

"Dasar penjahat! Rasakan ini!!"kesal yeri sambil terus saja memukul orang itu hingga orang itu mengeluh kesakitan

"Yakk!! Stop!! Stop! Aku bukan penjahat!"jerit orang itu

"Lalu kau siapa hah?"yeri bersiap memukulnya kembali

"Aku Mark! Mark Lee dari SMA Performing art highschool! Aku orang baik! A...aku hanya ingin mengembalikan dompetmu yang jatuh tadi! Tolong jangan memukulku lagi! Ini sakit!"ringis orang itu yang menyebut namanya Mark

Yeripun menghentikan aksi bringasnya

"Mark? Performing art highschool? Berarti kau musuhku! Menjauhlah dariku!!"usir yeri sambil merebut dompetnya dari tangan mark

"Hey! Tunggu dulu!"panggil mark

"Apa lagi?"tanya yeri dengan malas

"Siapa namamu?"tanya balik mark

"Apa namaku penting untukmu?"dengus yeri

"Setidaknya aku tidak akan memanggilmu alien kan? Karna aku gak tau nama kamu"jelas mark

"Yeri! Namaku Kim yerim! Kau sudah tau kan namaku! Jadi jangan memanggilku alien! Arasseo?"kesal yeri

"Kau pulang kemana biar aku antar,area disini rawan begal yer"ajak mark

"Gak usah! Makasih atas tawarannya"ucap yeri

"Aku serius yer! Tadi aku liat mereka lagi kumpul disebelah sana!"ucap mark

"Huufffttt....baiklah! Tapi awas kalau kau macam-macam!"ancam yeri

"Demi tuhan aku gak bakal ngapa-ngapain kamu! Ayo!"ajak mark sambil menarik tangan yeri menuju motornya ninja warna biru miliknya

"Aku harus naik ini?"bingung yeri

"Yaiyalah yeri"ucap mark

"Ini terlalu tinggi!"protes yeri

Mark mulai gemas dengan tingkah gadis yang ingin ditolongnya ini,diapun menggendong yeri dan mendudukannya diatas motor

"Sudahkan? Jadi mari pergi nona manja"ucap mark sedangkan yeri terdiam,apa tadi pria yang baru saja dia kenal menggendongnya? Pikir yeri yang terus terulang-ulang dalam pikirannya

I'm Still Waiting For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang