When He Become Mine "HunHan"

10 💕 After All

"when he become mine"

*

*

*

"HunHan"

*

*

*

Bagai artis papan atas yang selalu di incar berbagai media, Luhan ataupun Sehun menjadi bahan perbincangan setelah keduanya mengabarkan bahwa mereka bertunangan tadi malam.

Sehun mengantarkan Luhan ke kampus sebelum berangkat ke rumah sakit keesokan paginya.

Sebelumnya setelah acara pertunangan itu selesai, Sehun mengantarkan Luhan ke Apartemenya yang ternyata berhadapan dengan Apartemen Sehun sendiri. Sehun memutuskan tinggal dengan Luhan dan meminta Kyungsoo untuk menempati Apartemenya karena dia tinggal di rumah kakaknya Kai, dan itu bagus karena otak cabul Kai begitu bahagia saat Kyungsoo mengatakan bahwa dia akan tinggal di Apartemen sepupunya itu.

Banyak yang menghadang langkah mereka dan Sehun jelas tidak akan memberikan ruang setelah mengatakan, "bukankah pertanyaan kalian sudah terjawab dari postingan kami, jadi tolong hargai kami yang akan melanjutkan study kami"

Sehun membawa Luhan pergi dan memperingati mereka lagi dengan tatapannya yang mematikan itu.

Reputasi Sehun yang berlebihan baik itu tidak bisa di ganggu gugat, dia sosok yang tidak ada cela tidak hanya rupa, tetapi juga sikapnya yang justru membuat segelintir orang justru menginginkanya, berharap bahwa merekalah yang berada di posisi pria cantik yang berjalan berdampingan dengannya itu.

"kau baik-baik sajakan, Lu?" tanya Sehun.

Sejak memasuki kampus Luhan diam saja karena dia memang khawatir dengan situasi tadi, Luhan sudah menduganya bahkan sejak mereka berdua kembali bertemu itu dirinya menjadi pusat perhatian.

Luhan takut keberadaannya justru membawa nyawanya melayang dengan cepat, takut hal buruk menimpanya, takut ada yang tidak menyukainya apalagi statusnya yang sekarang adalah tunangan Sehun.

"sedikit cemas" jawab Luhan menyeka keringatnya.

Hal-hal seperti itu akan membuat irama jantungnya tidak stabil.

Sehun menahan Luhan dan menatapnya sejenak sebelum beralih mengambil sesuatu dalam tas kerjanya.

"Lu, kita berada di negara asing, tapi bukan berarti kau menjadi asing juga di sini, ada Baekhyun, Chanyeol, Kai dan Kyungsoo, dan yang paling penting ada aku, aku akan mengawasimu dan aku memiliki banyak teman yang akan menjagamu dari apa yang kau khawatirkan, percayalah Lu, mungkin kedengaranya aku sombong dan berlebihan, namun keberadaanku disegani, dan itu artinya mereka tidak akan berani macam-macam denganmu, kau jangan khawatir ya" kata Sehun ikut menyeka keringat di dahi Luhan.

Luhan menganggukkan kepalanya. "ini obatmu, jangan terlalu keras belajar" kata Sehun menyerahkan obat kepada Luhan.

"terimakasih Sehun, terimakasih untuk segalanya" kata Luhan.

Rasanya dia ingin menangis saja sekarang, Luhan benar tidak menyangka bahwa pria yang akan dijodohkan denganya justru pria yang banyak membuat sejarah dalam hidupnya.

Luhan tahu bahwa patah hatinya beberapa tahun yang lalu adalah penyebab utama dari kembali bermasalahnya jantungnya, dan puncaknya saat Luhan meng-iyakan permintaan pamannya itu.

Dan sekarang dihadapanya, pria yang sama lima tahun yang lalu yang tidak berkedip memandanginya untuk waktu yang cukup lama, pria yang masih dan terus mencintainya.