When He Become Mine "HunHan"

1 💕 Before...

"when he become mine"

*
*
*

"HunHan"

*
*
*

Hannam-dong di pagi hari lebih tepatnya di kediaman keluarga Lu dikawasan Un Village akan sama dengan 520 hari sebelumnya, selalu berisik dan itu tidak luput dari perhatian warga sekitarnya, pasalnya si anak semata wayang keluarga tersebut selalu membuat keributan di setiap pagi.

Setelah menjadi salah satu warga di kawasan tersebut kurang lebih satu setengah tahun ini, mereka menjadi pusat perhatian terutama si anak lantaran suka seenaknya saja. Tapi dia tidak berbuat kriminal dan kejahatan lainya.

Memanjat pagar rumah yang tingginya bahkan dua kali lipat dari tingginya, membawa semua teman sekelasnya ke rumah untuk belajar bersama dan banyak lagi yang lainya sehingga kedua orang tuanya tidak bisa berbuat apa-apa.

Namanya LuHan dan bersekolah di Seoul International Shcool, saat ini dia berada di kelas 11 dan mengambil jurusan seni.

"Luhan kau sudah bangun nak?" ujar sang Ibu dari balik pintu kamarnya. "sudah hampir jam 7, Baekhyun menunggumu di teras depan" lanjutnya lagi.

Luhan baru saja keluar dari ruang ganti pakaianya, dia sudah siap berangkat ke sekolah. Membuka pintu kamarnya dan mendapati sang Ibu sedang berdiri membawa segelas susu coklat dan di berikanya kepada Luhan.

"kalau begitu aku berangkat ya Mama" kata Luhan menyerahkan gelas kosong kepada wanita paruh baya itu. "tidak sarapan dulu?" tanyanya. Luhan menggeleng dan melenggang menuruni anak tangga.

Baekhyun yang merupakan sahabatnya sudah sepuluh menit menunggunya sembari membaca salah satu novel koleksinya. Luhan merebut novel itu saat dia menghampiri Baekhyun.

"you are not my destiny?" gumam Luhan membaca judul novel yang Baekhyun baca. "kenapa akhir-akhir ini kau suka membaca kisah cinta yang menyedihkan Baek, kemarin saja my love is gone, apa kau putus dengan pacarmu?" tanya Luhan.

Baekhyun bangkit dari duduknya. Dia menghela nafasnya ketika Luhan tidak mau memberikan novelnya kembali saat dia hendak mengambilnya.

"jawab dulu pertanyaanku dan setelah itu akan aku kembalikan Novelmu" pinta Luhan.

Mereka berdua sudah berteman sejak sama-sama menjadi murid di SIS dan sudah tahun ke dua mereka berada di kelas yang sama. Luhan merupakan campuran dengan Ibunya yang orang Korea sedangkan Ayahnya China. Ayahnya seorang Diplomat dan untuk satu setengah tahun kedepan beliau bekerja di kedutaan China yang berada di Seoul, sedangkan ibunya seorang Desainer. Sebelumnya mereka pernah tinggal di beberapa negara karena pekerjaan sang kepala keluarga.

"aku dan pacarku baik-baik saja Luhan, aku hanya sedang suka saja dengan gendre cerita seperti itu" jawab Baekhyun.

"benarkah?" tanya Luhan menyelidik.

"tentu saja benar" jawab Baekhyun.

"kalau begitu kapan kau akan mengenalkan pacarmu itu kepadaku, ini sudah ke 99 kalinya aku meminta, dan kau masih saja tidak mau mengenalkanya, wae? apa kau takut kalau nanti pacarmu itu jatuh hati kepadaku" canda Luhan.