MAFIA IN THE DARK

21

••

Voment

Jennie terbangun, Membuka kedua matanya ketika merasakan sebuah tangan yang melingkar di perutnya. Namun, hal yang membuat Jennie terkejut adalah ketika melihat bajunya yang kini sudah tidak utuh lagi. Taehyung memang tidak melakukan hal lebih tetapi Jennie yakin ada begitu banyak tanda yang pria kim itu buat di lehernya.

Dia mencoba untuk menepuk bahu Taehyung tapi tidaka ada respon apapun. Tentu saja, Pria itu terlihat sangat pulas ketika tidur. Jennie sedikit merasa bersalah sebab Taehyung pasti tidak memiliki tidur yang cukup semalaman karena menjaganya.

Jennie tersenyum tipis ikut masuk kedalam selimut dan kembali tenggelam dalam pelukan hangat itu.

•

•

"Apa yang kalian lakukan disini".

Suara yang terdengar angkuh itu membuat tiga suster yang berdiri sedang berbisik bisik itu menoleh terkejut. Membungkuk sopan ketika sadar anak dari Pemilik saham terbanyak di rumah sakit ini sedang berdiri di depan mereka. Tentu saja itu merupakan hal yang ditakutkan.

Pekerjaan mereka akan lenyap begitu saja jika ketahuan berbuat kesalahan di rumah sakit ini.

"S-selamat pagi Nona".

"Apa yang kalian lihat di dalam sana?".

"Kami akan kembali memeriksa keadaan Nona Jennie pagi ini dan memberi tahu kalau sudah boleh pulang. Tapi, sepertinya mereka belum bangun Nona". Suster itu berucap dengan nyali yang ciut.

"Aku mau masuk. Kalau kalian ingin menunggu sampai kiamat datang, silahkan saja. Aku tidak peduli". Jisoo berucap santai lalu berjalan dua langkah ingin membuka pintu tapi tangan salah satu suster segera menghadang nya.

Jisoo melayangkan tatapan tajam nya merasa sangat aneh. Sebenarnya kenapa? Apa terjadi kekacauan atau ada yang sedang mengebom di ruangan Kittennya? Tidak masuk akal sekali.

"Kenapa sih? Kalian membuatku kesal saja".

Suster itu menggeleng kaku dengan wajah tegangnya. Dia takut. Tapi- akan sangat tidak mungkin jika mereka memergoki kedua pasangan yang sedang berduaaan melakukan hubungan intim di dalam.

Kan tidak lucu.

"M-maaf Nona. Kami tidak bermaksud—".

"Kau menantang ku?". Jisoo mendesis. Kesabaran nya itu sangat tipis. Jadi jangan harap kalau dia mau mengulur waktu kali ini.

"Tidak nona."

"Dengar. Aku bukan orang baik, jadi jangan membuatku kesal dan membuatku melempar kursi ini pada kalian!". Jisoo berucap dengan suara nyaring nya membuat para suster terdiam kaku.

"Tapi mereka— nona Jennie dan tuan Kim sedang—"

"Minggir. Aku ini selingkuhan Taehyung. Jadi jika sku masuk dan mencabik wajah nya itu bukan urusan kalian. Lebih baik pergi saja. Soal ini akan ku sampaikan pada kitten". Jennie mendorong suster itu asal lalu masuk kedalam.