III - Young Suzy

76 9 0
                                    

Suzy si gadis cantik berpipi gembul yang susah sekali kalo disuruh diam. Tingkahnya sangat aktif dan selalu menggemaskan.

Suzy orangnya pemalu, namun selalu murah senyum saat disapa oleh orang yang dikenal maupun yang tidak dikenalnya.

Suzy kecil pandai berkelahi dan sudah jadi jagoan dari kecil, didukung oleh badannya yang bongsor dan juga dia jago taekwondo. Bagaimana dia tidak jago taekwondo, profesi ayahnya sendiri adalah pelatih taekwondo.

Ibu suzy adalah pemilik usaha salon kecantikan. Suzy kecil dan Adeknya Bae Dareum selalu jadi sasaran praktek potong rambut ibunya. Dengan senang hati mereka memamerkan potongan baru yang sedang uptodate bahkan kadang saat gagal praktek, potongan rambut mereka terlihat konyol. Namun suzy dan Bae Dareum selalu tersenyum untuk ibu mereka dan tak pernah mengeluh saat potongan rambut mereka gagal.

Suzy terkesan sebagai anak yang cuek, namun sangat sayang dan perhatian dengan teman maupun keluarganya.

Suzy kecil sangat rendah hati dan suka menolong temannya. Jika melihat, temannya ada yang dibully dia akan maju membelanya. Terkadang dia pulang dengan keadaan rambut yang awut awutan karena berkelahi dengan temannya.

"sayang ada apa dengan rambutmu? Kenapa kusut begitu?" tanya song ji hyo, ibunya yang kaget melihat suzy pulang sekolah dengan keadaan awut awutan.

"Eomma.. maafkan aku ya, tadi aku belain Dareum yang di bully oleh sodam. Masak sodam bilang kalau Dareum rambutnya bau, lalu melempar kotak pensil sampai pecah. Kan kasihan Dareum Eomma.." kata suzy menjelaskan panjang lebar sambil merapikan kembali rambutnya.

"Tapi sodam kuat sekali, aku hampir saja kalah dengan dia. Mulai hari ini, aku mau berlatih dengan giat Eomma.. Biar ga ada yang bisa yang ngalahin aku!" Tangan suzy mengepal, matanya bercahaya. Dia bener bener akan berlatih taekwondo dengan giat kali ini bersama Appanya Bae Bolin.

Kehidupan suzy kecil dan adeknya sangat sederhana, mereka suka bermain di sungai sungai kecil dan berpiknik keluarga disana. Karena bisa menghemat biaya untuk berekreasi. Alih alih berenang di kolam renang, suzy berenang di sungai bersama adiknya yang selalu setia mengekori. Perbedaan usia suzy dan Dareum adalah 4 tahun. Suzy kecil sangat menjaga Bae Dareum.

Saat usia suzy 9 tahun, dan Dareum 5 tahun seperti biasa mereka berjalan setapak menyisir sungai dangkal, Eomma dan Appa mereka akan menunggu di suatu tempat dan membebaskan Suzy dan Dareum berpetualang.

Saat asyik menyusuri sungai, mereka bertemu 3 anak laki laki yang sepertinya berusia sama dengan suzy dan Dareum.

Kelompok lain itu tampak juga menyusuri sungai dengan pakaian lengkap petualang yang bagus beserta jaket, topi, sepatu juga tak lupa memakai tongkat petualang yang keren. Berbeda dengan suzy dan Dareum yang hanya memakai baju dan sendal seadanya dalam memulai petualangan mereka. Mereka berjalan di sisi kanan sungai sementara suzy dan adiknya berjalan di sisi kiri sungai.

Suzy dan Dareum bertatapan dengan ketiga anak lelaki yang menurut suzy terlihat sangat tampan dan keren. Baru pertama kali suzy melihat anak anak itu disekitaran sini. Pasti mereka anak dari luar kota ini. Karena hampir dipastikan, suzy mengenal semua anak di sekitar gwangju. Si anak lelaki bertubuh paling besar yang berada di paling belakang barisan tampak sangat ramah, dia tersenyum pada suzy seolah menyapanya. Suzypun terpana dengan senyuman bocah paling besar di kelompoknya itu.

'kiyowoooo' kata suzy dalam hati.

"Apa liat liat?" si anak lelaki di barisan paling depan yang berkulit putih seputih susu, dan bertubuh paling kurus tampak nyolot saat tau suzy menatap kelompoknya.

Honey and Queen BeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang