5

42.4K 444 1
                                    

“oooh shit yes mmppphh”

Meta Ayumi terpejam saat keiji dengan lihai bermain dengan vaginanya. Empat jari keiji masuk kedalam vagina dan terus mengaduk isinya.

“aaakkh yaa keluarkan semu sperma si idiot itu aggh”

Tubuh gadis itu mengejang saat mencapai klimaks, menyebabkan sperma pacarnya yang baru beberapa menit lalu dia dapatkan keluar bersama cairan bening.

“aaahh shit itu baru rasa klimaks yang sesungguhnya”

Ayumi terus menikmati tangan keiji yang masih mengocok vaginanya. Dia semakin melebarkan selangkangan yang tidak mengenakkan rok dan celana dalam yang sudah lebih dulu dia lepas.

Perlahan tangan Ayumi mengelus celana keiji yang terlihat siluet penis besar lelaki itu di balik celananya. Tapi saat dia ingin membuka resleting, keiji langsung menangkis tangan Ayumi.

“tsk, lu udah ngentot Ama gua dan akiama, masih blom cukup juga?”

“ya ini juga salah Lo bikin gw sange kayak gini, pls keiji kalo Lo kagak entot gw sekarang, gw bakal teriak”

“cw gila. Biasanyatuh cw teriak kalo mau di entot lah elu malah sebaliknya”

Merasa percuma berdebat dengan ayumi yang sedang horny maksimal, keiji mengalah dan mulai melepas sabuk yang dia kenakan.

Melihat keji yang mulai melepas celananya membuat libido Ayumi semakin tidak terkendali, dia mulai dengan liar mengocok vaginanya sendiri dan meremas payudaranya yang masih ditutupi seragam sekolah.

“pls cepetan keji entot gwa”

Dengan posisi berdiri Ayumi melebarkan selangkangan, menunjukkan vagina yang memerah dengan lendir yang terus keluar.

Setelah keji melepas celana, Ayumi yang tidak tahan seketika memeluk keji lalu dengan ganas menciumi lelaki itu.

“pls cepat masuki”

Karena posisi mereka yang saling berpelukan menyebabkan penis keji masuk diantara selangkangan Ayumi membuat gadis yang dalam birahi tinggi itu klimaks saat penis menggosok bibir vaginanya.

Namun dengan kasar keji mendorong gadis itu hingga dia bersandar pada dinding, walaupun mendapat perlakuan kasar, Ayumi kembali membuka lebar selangkangannya dan bibir vagina Dengan dua jari.

“plis cepetan”

Keji menghampiri gadis itu lalu dengan kasar dia menari rambut Ayumi. Dia menatap perempuan itu yang salah satu kecantikan sekolah tapi saat ini dia hanya tidak lebih seperti babi yang ingin kawain.

Perlahan keji mencium bibir Ayumi yang semakin lama semakin memanas hingga bibir keduanya saling masuk kedalam mulut masing-masing.

Tangan kanan keji perlahan mengangkat salah satu kaki Ayumi menyebabkan vagina gadis itu lebih mudah di masuki.

Dengan satu hentakan seluruh penis keiji masuk kedalam vagina Ayumi. Gadis yang tengah menikmati ciuman seketika tersentak kaget saat penis besar keiji merengsek masuk kedalam vaginanya.

“emmmm emmm”

Karena kaget Ayumi hendak menarik kepalanya namun ditahan oleh tangan keji yang memegang belakang kepalanya.

Matanya terbuka lebar dan tubuhnya terus mengejang saat dia merasakan klimaks hanya dengan satu sodokan penis keji.

Disaat mulutnya masih di bekap oleh mulut pasangannya, perlahan mata gadis itu setengah menutup dan hanya terlihat warna putih di matanya saat dia menikmati klimaks yang masih berlangsung.

Lantai tempat mereka berdiri mulai basah saat cairan bening mulai tumpah dari vagina Ayumi yang masih di masuki penis.

Perlahan keji melepas ciumannya dan melihat wajah Ayumi yang masih ditengah klimaks dengan mulut yang terbuka dan lidah yang keluar.

Perlahan keji menarik penisnya, Ayumi yang tau apa yang akan dia lakukan  segera berusaha menghentikan.

“tunggu bentar gw masih klimaks .. ooooooooh”

Tapi tanpa mempedulikan Ayumi, keji dengan cepat kembali menghentakkan penisnya hingga memukul dingin rahim gadis itu.

Suara teriakan Ayumi terus terdengar di seluruh toilet seakan tidak ada niat untuk menahannya.

Di sekolah yang sudah sepi tidak ada yang mengira jika keduanya sedang melakukan sex di toilet. Hanya dua smartphone milik mereka yang dari awal digunakan untuk merekam.

Setengah jam kemudian, setelah merasa terpuaskan mereka segera merapikan seragam dan berniat meninggalkan toilet. Terakhir sebelum keluar dari toilet Ayumi menghampiri keji dan mencium bibir teman sex nya dengan lembut.

“telfon aku setiap kali kau ingin membuang sperma mu okey, aku akan membuka selangkangan ku kapanpun kamu mau”

Setelah mengatakan kata-kata tidak bermoral itu, dia pergi dengan sperma yang terus menetes di jalan yang dia lalui disebabkan karena tidak mengenakan celana dalam.

***

we need milf 21+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang