part 11

84 3 2
                                    

"Mau seakrab apapun  jika bukan takdirnya kita bisa apa"
~Haura~

Beginikah rasanya, mencintai namun tak dicintai,berharap namun tak di harapkan.
Hati ku perih bak diiris sembilu,bagaimana tidak orang yang selalu ku sebut di sepertiga malam malah menyebut nama orang lain di sepertiga malamnya. Tiba-tiba
Sebuah ketukan pintu menyadarkan lamunanku,ku hapus air mata yang kian merembes membasahi wajah ku.
Aku bergegas menuju ruang tamu dimana suara ketukan pintu berasal.
saat pintu ku buka,di depan ku telah
berdiri seorang laki-laki yang membuat hati ku hancur bak puing-puing.
Benar,adam datang kerumah ku dengan membawa sebuah undangan sama persis dengan yang di kirim nadira kepada ku beberapa jam yang lalu.
Adam menyodorkan undangan yang ia pegang sedari tadi kepada ku

Adam menyodorkan undangan yang ia pegang sedari tadi kepada ku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ra,aku ada undangan buat kamu dateng ya" ucap adam bangga

Aku perlahan menerima undangan dan pura-pura tidak mengetahui jika undangan itu sudah ku ketahui sebelumnya.
Jantung ku makin  berdegup kencang,bagaimana tidak disana terpampang jelas nama pemilik undangan,dengan segala kekuatan dan ketegaran hati aku menjawab

"Wahhh,jadi kamu nikah sama nadira" ucapku dengan senyum sedikit dipaksakan

"Iya ra,maaf ya baru kasih tau sekarang,sengaja biar surprise hehe" timpal adam dengan tawa renyahnya

"Hahaha,surprise yang luar biasa" ucap ku dengan hati yang perih bak di diiris sembilu

"Hm ra,aku pamit dulu ya,mau bagi undangan ke yang lain" ucap adam cengengesan tanpa sadar telah menyakiti hati ku

"Oh ok"

Setelah kepergian adam,aku merasa tak berdaya berdiri,aku luruh ke lantai dengan perasaan hancur,rapuh dan sakit.
Pupus sudah harapan ku bersanding dengan laki-laki yang ku sukai selama ini.
Benar orang bilang,yang dekat belum tentu berakhir akad.

~~~~~~~~~~~~~**********~~~~~~~~~~~~

Gimana part ini gaes?
Sakit hati gak sama adam?
Kasian banget ya haura

HauraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang