25. gubuk belakang

34 12 46
                                    

"^^Jangan lupa vote dan komen yang banyak ya^^"

______________________________________

“Lah ini si Kayla, dari mana aja lu?” tanya Sherly saat Kayla memasuki kelas.

“BK.” jawab Kayla singkat.

“Oh iya, btw kalian tau nggak siapa yang nyebarin videonya sampe satu sekolah tau?”

“Gatau, lagian ya, lo harusnya bilang kek sama kita. Kan kita bisa bales dulu” Andini membuang wajahnya, menatap ke arah Dhana yang sedang mencontek rangkuman PKN miliknya.

“Dhana lo tau nggak?”

“Nggak, pacar lo paling” Kayla menganggukan kepalanya, bisa jadi tadi Alvin hanya berpura-pura tak tau saja.

Kayla menatap suasana kelas yang sedang khusyuk belajaruntuk persiapan UAS, “Belajar woy! Ntar ga naek kelas baru tau” Kayla mencaci para sahabatnya.

“Lo aja yang baru masuk! Kita udah belajar kayak orang gila daritadi.” Naufal melemparkan kulit kuaci yang isinya sudah ia makan.

“Santuylah, eh btw, kita nginep yuk Din, di rumahnya Sherly” Kayla memberikan ide cemerlangnya.

“Gue sama Dhana boleh ikut?” Kayla menatap Naufal, lalu menggerakkan bibirnya membentuk huruf 'O'.

“Eh iya juga ya, gue hayuk aja sih, mayan sapatau dikasih hadiah lamborgini ama emaknya” Andini menampar pelan pipi Sherly yang langsung dibalas dengan menjitak kepala sahabatnya itu.

“Yeay! Ntar malem ya? Sekalian belajar bareng.”

“Oke!!”

Sherly menatap kedua sahabatnya dengan tak percaya, “Kalian buat janji minep rumah gua tanpa orangnya?”

Andini dan Kayla menatap malas ke arah Sherly, “Bodo amat, penting kita nginep ya nggak Din?”

“Ho’oh, lo kalo mau pergi, pergi aja sana! Yang jauh sekalian”

“Awas ya kalo ngikut, gua mau kantin, bhay!” tentu saja Kayla dan Andini ikut. Lumayan ditraktir.

Hp dalam saku Kayla bergetar, menampilkan sebuah pesan dari Alvin.

“La, nanti pulang sekolah bisa nggak ke belakang?”

Kayla mengernyit, maksudnya belakang itu di mana?

Dimananya?”

“Astaga aku lupa kamu nggak tau, ada gubuk di belakang sekolah.”

“Oh tempat biasanya nongkrong?"

“Iya, bisa?”

“Bisa aja sih.. tapi mau apa aku ke sana?”

“Datang aja La, aku mau ngasi tau sesuatu”

“Okay! Ntar pulang sekolah aku ke sana sama temen-temen.”

“Okay babe, love you”

Kayla tersenyum membaca pesan terakhir dari Alvin namun tak membalasnya, ia memilih untuk mendatangi dua sahabatnya yang tengah beradu argumen perkara syomay dan gado-gado.

...

Kriiing” “Kriiiiing” “Kriiiiiiing

𝑌𝑒𝑠𝑡𝑒𝑟𝑑𝑎𝑦 𝑊𝑎𝑠 𝑂𝑢𝑟 𝑇𝑖𝑚𝑒Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang