Part 6 - Kebenaran

716 79 80
                                    

Kuroko pun langsung dilarikan ke rumah sakit, ia telah kehabisan banyak darah dan secepatnya membutuhkan tranfusi darah, untung saja stok darah yang dibutuhkan Kuroko cukup, kemudian Kuroko pun langsung menjalani operasi.

Selama operasi dimulai ibu Kuroko tidak berhenti menangis, ia tak sanggup melihat putrinya yang disayanginya terluka separah itu.

Momoi dan Furihata juga ikut menangis sedangkan Ayah Kuroko, Chihiro, Akashi, Midorima, Aomine, Kise, dan Murasakibara hanya bisa harap-harap cemas dengan wajah mereka yang memucat, karena khawatir dengan keadaan Kuroko.

Kurang lebih selama 5 jam menunggu hasil operasi akhirnya sang dokter pun keluar.

"Bagaimana keadaan anak saya dokter?" tanya ibu Kuroko.

"Dia baik-baik saja, untung Kuroko cepat dibawa kerumah sakit jika terlambat sedikit saja mungkin nyawa Kuroko tidak akan bisa di selamatkan" jawab dokter dengan raut wajah yang serius.

Suasana yang tadinya tegang kini berubah menjadi tenang.

"Kalau begitu kapan adik saya bisa sadar dokter?"tanya Chihiro.

"Paling lama sekitar satu bulan atau lebih, tapi jika pemulihannya cepat kemungkinan 2 minggu Kuroko sudah bisa sadar" jawab dokter.

"Syukurlah kalau begitu, terima kasih banyak dokter" kata ayah Kuroko dan Ibu Kuroko.

"Iya, sama-sama itu sudah merupakan kewajiban saya. Kalau begitu saya permisi dulu" kata dokter.

"Iya dokter" jawab ayah dan ibu Kuroko.

Setiap hari Akashi menjenguk Ibunya dan Kuroko, karena rumah sakit tempat Kuroko dirawat sama dengan ibunya Akashi. Setelah menjenguk Kuroko, Akashi langsung pergi ke kamar tempat ibunya di rawat dan menceritakan kejadian yang menimpa Kuroko. Ibu Akashi turut sedih mengenai keadaan Kuroko.

Akhirnya tanpa pikir panjang Ibu Akashi mengingkari janjinya kepada Kuroko. Ibu Akashi menceritakan semua kebaikan tentang Kuroko mulai dari merawat sampai membantu biaya rumah sakit. Mendengar cerita dari ibunya, hati Akashi pun tersentak, dia tidak tahu selama ini orang yang telah membantunya adalah Kuroko dan dia sangat menyesal atas perbuatannya akhir-akhir ini kepada Kuroko. Tanpa terasa air mata pun mengalir membasahi pipinya.

Setelah melakukan penyelidikan tentang lomba panjat tebing tersebut. Akhirnya di temukan bukti mengenai tali yang di longgarkan secara sengaja.

Kemudian setelah beberapa hari akhirnya ditemukan pelakunya adalah Kagami, kemudian ia pun di penjara karena telah mengakibatkan seseorang hampir kehilangan nyawa.

~~~

Kurang lebih setelah 3 minggu dirawat, Kuroko pun akhirnya sadar. Itu merupakan suatu keajaiban. Orang-orang yang menjaga Kuroko pun akhirnya dapat tersenyum bahagia.

"Hm.. aku dimana?" tanya Kuroko.

"Kau ada dirumah sakit sayang" kata ibu Kuroko.

"Bagaimana keadaanmu Tet-chan, apa ada yang sakit?" tanya ayah Kuroko.

"Aku baik-baik saja "jawab Kuroko sambil tersenyum.

"Hm.. kau beristirahatlah" kata Chihiro.

"Baik Chihiro-nii" jawab Kuroko.

Kuroko senang melihat sikap kakaknya sekarang sudah perhatian lagi pada Kuroko. Mendengar kabar bahwa Kuroko sudah sadar Akashi dan yang lainnya segera menuju kerumah sakit ingin melihat keadaan Kuroko.

Last Flowers [ END ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang