19 | terungkap

37.2K 1.5K 104
                                    

Happy Reading minna-san!

Jangan lupa sebelum baca klik bintang dan komen setelah selesai baca yaa!

***

Raka terkejut saat melihat abangnya  tiba-tiba datang berkunjung kerumahnya apa yang harus ia jelaskan saat abangnya menanyakan tentang Almira dan anak-anaknya

"Bang kok datangnya mendadak?" Tanya Raka

"Loh emang kenapa? Gak boleh? Mumpung lagi di Jakarta kita kan jarang ketemu," jawab Dika

"Almira mana ka? Kok sepi banget?" Tanya Elsa kakak ipar Raka, isteri Dika

"Tantenya Almira yang dari Jerman lagi pulang mbak jadi Almira nginep dirumah tantenya sama anak-anak dari kemarin" jawab Raka

Dika dan Elsa hanya ber-Oh ria, pura-pura tidak tahu apa-apa,  mereka ingin tahu seberapa lama dan seberapa Pintar Raka menyembunyikan masalah ini dari keluarga.

"Pulang kapan Almira? Mbak kangen banget padahal," tanya Elsa

"Almira bilang seminggu mbak, tapi katanya dia masih pengen disana sampai tantenya pulang ke Jerman," ucap Raka berbohong

'pinter juga ni bocah ngelesnya' ucap Elsa dalam hati

"Bang sampe kapan di Jakarta?" Tanya Raka, ia takut jika Dika lama disini abangnya akan tahu bahwa sebenarnya Almira pergi dari rumah bukan menginap

"Kamu ngusir Abang?"

"Gak gitu bang sensi amat kan gua cuman nanya"

"Gak tahu lagi pengen disini, gimana kalau kita main ke tempat Tantenya Almira aja? Sekalian silahturahmi" ucap Dika sekaligus memancing Raka.

Raka panik mendengar ucapan abangnya dia bingung harus berbohong bagaimana lagi.

"Kemaren gua udah kesana kata Almira tantenya mau jalan-jalan keliling Jakarta, kalau kita kesana nanti takutnya malah ga ada mereka" ucap Raka, dia sangat panik

"Buk pak mari makan dulu makanannya sudah siap" ucap budhe Suti, ART Raka

Raka lega setidaknya obrolan mereka berhenti. Elsa pergi menuju dapur untuk mengambil gelas saat di dapur Elsa melihat ada banyak mie instan

"Tumben banget mie instan banyak" ucap Elsa pada Raka

"Iya Bu Elsa selama ibu Almira pergi bapak sering makan mie instan," ucap budhe Suti, Raka sangat terkejut dan panik

"Loh emang Almira emang pergi dari kapan?" Tanya Dika cepat

"Bang udah-" ucapann Raka terhenti

"Raka diam!" Ucap Dika sedikit membentak

"Dari dua bulan lalu pak" ucap budhe Suti lalu pamit pergi, ia merasa sudah salah bicara

"Raka, ada yang mau di jelaskan? Tanya Dik dengan tatapan intimidasi, walaupun Raka dan abangnya sangat dekan bahkan abangnya ini tipe orang yang jarang sekali serius, tapi Raka takut ketika abangnya sedang marah.

"Maaf bang" ucap Raka

"Buat?"

"Sebenarnya Almira pergi dari rumah sama anak-anak"

"Kenapa bisa pergi? Kamu ngomong apa sama dia sampe dia bisa pergi?" Tanya Dika lagi masih dengan tatapan intimidasi dan nada yang datar

"Kami berantem bang, dia baca chat gua sama arbian gua ngomong kalo bua bakal ceraiin Almira dan anak-anak bakal sama gua" saking takutnya melihat abangnya yang marah tanpa sadar Raka menjelaskan semuanya, sebenarnya tanpa Raka menjelaskan Satya dan Elsa sudah tahu tapi mereka ingin dengar dari mulut Raka sendiri

Anything For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang