- 6 -

12 3 0
                                    

                         

- Tidur -

  - Akabane Karma -

" Sekolah sekolah kapan libur coba " Eluh ku di jalan menuju sekolah, " Ya elah baru hari Kamis juga he... Kapan libur ya, Sabtu ma minggu kan " Lanjut eluhan ku.

Saat aku hampir sampai di pintu gerbang terlihat Teno degan mata panda nya, dan aura yang kurang baik, ' ku sapa apa enggak ya ' batin ku yang berfikir, ' sapa aja dah ' batin ku.

Aku langsung berjalan menghampiri nya, " Oi.... Teno kau kenapa? " Tanya ku, dia menatap ku datar, " Halo... Ha... Karma " Kata nya sambil menguap, " Kau kenapa kurang tidur ? " Tanya ku lagi sambil berjalan di samping nya, " A.. Ini.. " Kata nya sambil menunjuk mata panda nya, " Kemarin malam nonton Film bertiga sama Kak Kai  dan juga Teni, niat nya sih siang cuma karena Kakak Kai harus ngerjain pekerjaan ketua OSIS nya jadi malam " Jelas nya sambil menguap dan berjalan.

" Terus kau tidur cuma berapa jam? " Tanya ku lagi, "  2 jam " Jawab nya sambil berjalan, " Lebih baik kau bolos saja dan tidur " Saran ku ke dia, " Mana boleh kayak gitu tetep harus sekolah nanti aku minta izin Koro-sensei untuk tidur di kls " Jelas nya berjalan masuk hutan.

Sesampai di kls dia langsung duduk dan tidur, " Karma dia kenapa? " Tanya Rio kepada ku yang sedang duduk, " O.. Dia kemarin bergadang makan nya jadi begitu " Jawab ku, " A... Manis banget sih tidur nya " Kata Kataoka sambil mengelus rambut nya Teno, ' ko aku enggak tega ya dia di ganguain kalo lagi tidur ' batin ku .

" Kataoka ,Nakamura lebih baik kau jangan ganggu dia kasihan " Kata ku ke mereka, Nakamura menatap ku degan tatapan yang jahil, " A.. Sejak  kapan, yang namanya Akabane Karma peduli degan seseorang " Goda Nakamura, " Aa... Serah " Kata ku yang pipi nya sudah memerah, " Sudah lah Rio jangan menggoda Akabane " Kata Kataoka sambil memegang bahu Nakamura, " Yaudah dah Megu " Kata Nakamura.

" Wh.. Teno tidur " Kata Ritsu melihat Teno yang tidur degan nyaman, " Selamat pagi semua " Kata Koro-sensei baru masuk kls semuanya pun kembali ke tempat duduk, " Selamat pagi juga Koro-sensei " Kata kami serempak.

"Hi... Tn. Orenjima sedang tidur " Kata Koro-sensei sambil melesat kan satu tentakel nya , aku enggak tau kenapa aku reflek motong tentakel Koro-sensei degan pisou anti-sensei , " Eh.... Gurita mesum jangan ganggu Teno mengerti " Kata ke ke Koro-sensei, " Hih.. Baik Tn. Akabane " Kata nya sedih.

" Wah.. Ternyata benar Akabane Karma suka sama Teno " Teriak Nakamura heboh, " Eh... Enggak mana ada " Kata ku menyangkal perkataan nya degan pipi yang memerah.

" Maaf apa yang ku lewat kan " Kata Teno bari bangun dan menggosok kelopak mata nya, " Tau enggak Teno Akabane melindungi kamu lo.. Waktu kamu tidur " Heboh Nakamura sambil melihat kearah Teno, "O.. Begitu makasih " Kata Teno sambil kembali meletakan kepala nya di lipatan tangan nya.

" A.. Enggak asik cuma gitu ekspresi nya " Eluh Nakamura tidak sesuai degan apa yang dia bayang kan, ' ekspresi dia ko cuma begitu sih ' batin ku degan pipi yang memerah karena mengingat wajah nya.

" Tn. Orenjima, jika ingin tidur harus mengerjakan soal ini dulu oke " Kata Koro-sensei sambil menyerahkan Kapur tulis ke Teno degan jarak yang jauh, degan jiwa yang blm kekumpul dia langsung mengambil Kapur tulis itu, berjalan ke depan papan tulis dan mengerjakan soal tadi.

" Selesai " Kata nya sambil menguap, melemar kapur tulis ke Koro-sensei, berjalan ke belakang dan langsung tepar di belakang , " Ya.. Ampun sangking ngantuk nya " Kata Kataoka melihat kelakuan Sahabat nya yang 360 derajat ke bawah.

" Malu maluin " Kata Nakamura, terlihat Karasuma-sensei membawa karpet dan berjalan ke belakang, " Tn. Orenjima boleh berdiri dulu " Perintah nya, ya Teno berdiri lah meski nyawa nya belum kekumpul, dan selesai di letakan karpet nya dia tepar lagi.

' emang malu maluin anak nya Kaisar ' batin ku sambil melihat nya tidur, saat aku mendekat kan wajah ku agar aku bisa melihat nya degan jelas, " Cakep juga " Kata ku pelan yang sudah mendekat ke wajah nya tiba tiba saja tangan kanan nya sudah ada si pinggang ku, ' aaaaa.... ' terik ku dalam hati aku enggak berani jerit.

" Wah.. Karma " Kata Nakamura dari belakang, " A..apa" Kata ku degan malu, " Asal kau tau ya Akabane Karma, dia itu suka sama kamu sampai dia ingin menjadi kan mu sebagai ratu nya " Bisik Kataoka di telinga ku, " Ra-ratu " Kata ku pelan, " Iya... Dia enggak mau jadi ratu makan nya kamu yang jadi ratu nya " Jelas Nakamura sambil memegang bahu ku.

" Tapi kamu suka enggak sama dia ? " Bisik Kataoka ke pada ku, " A.. Itu sih enggak tau aku antara suka sama enggak tapi jika aku ngelihat dia tersenyum tipis hati ku senang apa lagi setiap hari dia kadang dateng kerumah ku terus kita jalan bareng aku senang " Jelas ku pelan tapi masih kedengeran sama mereka berdua, " Itu arti nya kamu suka Akabane " Kata Nakamura kepada ku.

" Tapi jika dia udh enggak suka sama aku gimana? " Tanya ku ke mereka, mereka menatap ku, " Mana mungkin Akabane " Kata  Nakamura, " Asal kamu tau jika Teno sudah menyukai mu udh suka sama kamu aja enggak akan ada yang lain " Kata Kataoka ke  pada ku, " Iya.. Soal nya keluarga Orenjima kalo udh suka sama satu orang satu orang aja yang dia kejar enggak pernah ngelirik yang lain " Lanjut Nakamura percaya diri.

" Tau dari mana kalo keluarga Orenjima kayak gitu ? " Tanya ku ke mereka berdua, " Ya Kayak Kak Kai " Bisik Kataoka kepada ku, '  o.. Iya ya ' batin ku baru mencerna kata kata Kataoka.

" Asal kau tau jika besok dia datang ke rumah terus kalian jalan bareng lagi ya artinya dia mau nya sama kamu " Jelas Nakamura , " Jika besok dia enggak dateng gimana ? " Tanya ku ke mereka, mereka yang mendengar itu langsung menatap ku aneh, " Enggak mungkin ku jamin dah " Kata Nakamura menjamin kalo Teno besok dateng ke rumah ku.

" Aku juga " Lanjut Kataoka, " Maaf " Kata Teno duduk sambil bersender di dinding, " Wah.. Raja baru bangun " Heboh Nakamura, " Jangan bikin mood ku hancur Nakamura Rio " Tegas Teno menatap Nakamura malas, " A... Dari dulu kamu tu enggak asik " Lanjut Nakamura, " Aku tau aku emang enggak asih,  cuma jangan bikin mood ku yang bagus anjlok tau " Jelas Teno sambil menatap ku, " Maaf " Kata nya yang baru sadar kalo satu tangan nya masih ada di pinggang ku.

Bersambung....

Tralala...

Jangan lupa Vote para pembaca oke...

The New Student Who Sucks But I Like Her ( Akabane X OC And Asano X OC) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang