Lelaki itu melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata rata.Dia sudah mendapatkan rekaman CCTV dari rumah dibelakang sekolah itu dan mencari info.
Ia menepikan mobilnya didekat club.Dan masuk ke sana.Setelah beberapa menit dia mengedarkan kepalanya akhirnya menemukan apa yang dicari.
Lelaki itu berjalan dengan emosi ke salah satu gadis yang sedang bercumbu dengan pria yang lumayan tua.Langsung saja ia tarik kasar lengan gadis itu menghentikan aksinya dengan pria tua tadi.Gadis itu dibawa menuju keluar club diikuti pria tua yang marah marah karna ada yang menghancurkan aksinya dengan gadis itu.Gadis berpakaian mini itu memberontak dan menatap heran pada lelaki yang kini menyeretnya ke gang kecil dan gelap.
"Yak apa mau mu?!Lepaskan aku!!"teriak gadis itu sambil memberontak dan memukul lengan kekar lelaki disampingnya.Namun bagi lelaki itu pukulannya tak terasa sama sekali.
"Hey lepaskan gadis ku!!"teriak pria tua yang sedari tadi mengikuti mereka Yang membuat langka lelaki itu terhenti dan membalikkan badannya ke belakang.
"Gadis mu?"
"Lepaskan dia!"
"Pergilah pak tua,sebelum aku juga membunuh mu"Mata gadis dan pria tua itu membelak.
"Apa maksudmu?"
"Diamlah dan pergi,temui para istri mu di rumahmu,mungkin mereka cemas,"ledek pria itu menggunakan kata 'para istri'
"Cih!"
Pria itu maju,mendekat kearah gadis yang disewanya dan lelaki berjaket kulit itu.
Bugh!
Satu pukulan mendarat diwajah lelaki itu.
"Hey mendiang appa ku saja tak pernah memukulku!!"Teriak lelaki itu dengan sorot mata tajamnya.Ia semakin mencengkram lengan gadis disebelahnya hingga terdengar ringisan.
"Hey lepaskan gadis ku!"
"Ingat para istri mu dirumah pak tua!Pulanglah!"Lalu ia menarik kembali gadis itu meninggalkan pak tua tadi yang mengeluarkan ponselnya.
Lelaki itu mendorong gadis itu ke tembok dan menahannya dengan kaki panjangnya di perut gadis itu.
"Argh,apa masalahmu?Shit!"
Lelaki itu semakin menekan kakinya lalu mendekat dan mengeluarkan pisau lipatnya.
"YAK!!ARGRHH"
"Diamlah dan nikmati!"lelaki itu mulai menggoreskan pisau lipatnya hingga darah merembes keluar dari lengan kanan kuning langsat milik gadis didepannya.
Ia juga melakukannya di lengan kiri dan leher membuat gadis itu terisak dan menangis sekencangnya.
Lelaki itu menghentikan aksinya dengan pisau lipatnya dan menatap tajam gadis didepannya.
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Pukulan bertubi tubi dengan tenaga ekstra mendarat di sekujur tubuh gadis itu.Gadis itu tersungkur ketanah.
"A-apa salah gue sama lo?"
"Lo nyelakain adek gue,Kang jesica atau bitch kelas kakap"
KAMU SEDANG MEMBACA
guess wrong {VSOO}
Roman d'amour"Gimana kalau kita buat perjanjian?"tanya jisoo " Perjanjian apaan?" tanya taehyung sembari mengerem mobilnya mendadak lagi " Iya"ucap jisoo sambil menaikkan alisnya "Jadi gini gue kalau lo bisa berubah gue akan turutin kemauann lo tapi kalau lo gak...
