FOREVER WITH U ♥KT♥ [END] √

21

Vote 4-6 kalau mau lanjut
.
.
.
.

Jungkook gabut. Iya Jungkook gabut sekarang, gak tahu mau ngapain, udh jam 7 malem sekarang, niatnya pengen ajak Taehyung keluar, tapi katanya Taehyung sudah di ajak jalan-jalan sama Jimin, Beomgyu dan Soobin, terpaksa Jungkook nggak ngapa-ngapain di kamar.

"Enaknya aku ngapain ya? "gumam Jungkook sembari mengetuk dagunya, ia berpikir hampir 15 menit sampai...

"Hyung, boleh aku masuk? "Yeonjun berada di depan pintu kamar Jungkook, Jungkook menoleh dan mengangguk

"Ada apa? "Yeonjun menghampiri sang hyung dan memberikan sebuah undangan, Jungkook menyergit bingung, Yeonjun menghela napas

"Ini undangan pernikahan Yoongi hyung dan Jimin hyung, sudahlah aku mau keluar dengan Taehyun"Yeonjun akan pergi tetapi di cegah oleh sang hyung yang menariknya untuk duduk diatas kasur

"Ngapain pergi malem-malem sama Taehyun? "Yeonjun menghela napas, punya hyung kok kepo amat, pikir Yeonjun.

"Mau menjemput kesanyangan"

"Siapa? "

"Aku, Kim Soobin dan Min Taehyun, Park Beomgyu"jelas Yeonjun
"Sudahlah lama amat, udah ditungguin sama Taehyun ini loh"Yeonjun langsung beranjak dari tempatnya dan mengabaikan wajah cengoh(?) sang hyung.

.
.
.
.

Hari ini adalah hari pernikahan pasangan Yoonmin, setelah mengucapkan janji pernikahan sekarang Yoongi dan Jimin sedang melayani para tamu.

"Woy, baru lulus sekolah udah nikah aja nih"sindir Yeonjun, Yoongi hanya mendengus kesal sedangkan Jimin menunduk karena sedikit malu.

"Next siapa nih? "

"Jungkook hyung dan Tae hyung"ucap Beomgyu

"Doa in aja, moga cepet nyusul, ya kan sayang? "Jungkook mengelus dagu Taehyung dan dibalas pukulan main-main di lengannya, Taehyung malu hey.

"Sudahlah lebih baik sekarang kita makan bersama-sama, bagaimana? "usul Yoongi

"SETUJU??! "ucap mereka serentak, sekali-kali lah makan gratis, holkay mah beda.

.
.
.
.

"Jadi rencanamu bagaimana? "tanya seorang namja tua kepada namja yang lebih muda yang membelakanginya saat ini, namja muda itu menyeringai.

"Tenang saja Appa, aku pasti akan melakukan sesuatu agar mereka tahu apa yang kita inginkan selama ini"ucap namja tadi kepada sang Appa, yup, namja tua tadi adalah Appa dari namja muda tadi.

"Tapi bagaimana caranya, nak? "namja tadi membalikkan badannya dan menyeringai lagi, menyeringai mulu bang, abaikan.

"Tunggu mereka pergi ke London dulu"sang Appa mengangguk

"Tapi kau harus ingat ada Kim Naila dan Jung Hoseok yang akan menggagalkan(?) rencana kita ini"namja tadi mengangguk

"Tenang, memangnya apa yang akan mereka lakukan"sang Appa menghela napas, bodoh apa enggak peka.

"Kau tahu bagaimana Kim Naila bisa melacak keberadaanmu saat itu, Naila mempunyai barang-barang canggih dan bisa saja dia mengetahui rencana kita dengan barang-barangnya itu"

"Ak-"ucapan namja itu berhenti karena mendengar suara benda jatuh dan mendapati ada gitar bekas terjatuh di samping mereka, mereka di gudang sekarang yang biasanya digunakan markas oleh 2 namja itu. Sontak mereka melihat ke sekeliling, apa ada hewan atau apapun itu yang membuat gitar bekas ini terjatuh tapi mereka tidak menemukan apapun, setelah urusan mereka selesai mereka kembali ke masion.