mysterious wife

part 9

Ramai orang berlalu lalang menjadi pemandangan yang lumrah disini. Dua gadis dan di ikuti enam pria tampan di belakangnya membuat semua tatapan menuju ke arah mereka, tetapi mereka masa bodoh dengan hal itu karna hal seperti itu sering mereka dapati. Mereka terus berjalan menyusuri star mall milik nata sendiri.

"Hei inikan mall punya lo, trus ngapai suruh kita buat bayarin"protes dino.

"Terserah gue dong kok lo cerewet amat"sewot nata.

"Udah - udah mending kita ikutin aja kemauan dia daripada ribut mulu disini"lerai rio.

"Bener tuh kata si yoyo pacar ketiga gue yang paling sabar"puji nata.

Akhirnya mereka melanjutkan perjalan mereka mengelilingi mall. Sesampainya mereka di toko pakaian nata mengedarkan pandangannya hingga matanya tertuju pada hondie hitam bercampur biru yang keluaran terbaru dan harganya bikin orang mangap. Lalu beralih mengambil beberapa kaos lengan pendek setelah itu menaruhnya dikasir.

"Jebol atm gue buat beli hondie yang harganya selangit, harusnya kita ajak dia ke pasar aja kalo gini ceritanya"keluh devan karna dia kebagian belanjain pakaian.

"Semua totalnya 140 juta mas"ujar penjaga kasir lalu devan segera menyerahkan black cardnya ke penjaga kasir. Setelah itu mereka beralih ketoko jam dan kali ini gantian orion yang membayarnya.

"Mbk saya mau jam tangan yang lemitid edition disini"pinta nata.

"Ini mbk beberapa model terbaru dari belgia ditoko kami silakan dipilih"tunjuk penjaga toko lalu nata memilih jam tangan berwarna biru dongker dan minta orion untuk membayarnya.

Kemudian mereka menuju ke arah toko tas dan mata nata bernbinar ketika melihat tas keluaran terbaru berwarna biru langit yang dihiasi dengan mutiara dan berlian yang terlihat sangat indah.

"Wah gila, emang ya si nata kalo nguras duit kita gak nanggung - naggung. Liat aja harga tasnya aja yampe 180 juta. Bisa - bisa besok gue kagak makan gara - gara tu anak"keluh dino.

"Alah gak usah lebay deh, uang lo juga banyak jadi segitu gak seberapa sama bayaran kita setiap ngejalani misi"cetus revin.

"Lagian salah lo semua bangunin singa betina yang mau tidur. Jadi terima nasib aja"timpal reynand.

Lalu mereka beralih ketoko sepatu. Kali ini giliran revin yang membayar belanjaan nata. Nata mengelilingi berbagai sepatu hingga ia mendapati sneker hitam bercampur putih merek terbaik ditoko itu. Setelah melakukan pembayaran mereka beralih menuju kafe di dekat mall untuk mengisi perut mereka yang minta di isi.

Sesampainya disana mereka langsung memesan makanan dan minuman.

"Seafood spagetti sama coffe late"ujar reynand.

"Samaain aja"kata devan.

"Fish chowder sama capuccino late"kata dino.

"Saya samain aja"kata bela.

"Curry puffe sama lemon tea"kata rio.

"Samain aja"ujar revan dan orion.

"Kalo mbknya?"tanya pelayan kafe.

"Saya pizza mozarela, Quicheloraine, hamburger, hot dog, pasta, chicken enchiladas dan minumnya Apple cooler sama pat bingsoo. Udah itymu aja"jawab nata yang membuat semua terperangah mendengarnya.

"Gila tu perut apa karet"celetuk bela.

"Emang muat perut lo?"tanya rio.

"Kalian kenapa sih? Biasa aja kali kayak kagak pernah liat gue makan segitu"sewot nata lalu reynand memberi isyarat pada teman - temannya agar tak membuat nata marah lagi.