bahagia.

314 32 9
                                    


Taehyung benar-benar menemui Lisa.
Gadis itu terlihat berbeda,ia lebih banyak terdiam mendengarkan celoteh pria itu.

"Kenapa lo diam?" tanya Taehyung,ia jenggah karena tak kunjung mendapatkan respon yang ia harapkan.

"Maaf,gue udah salah.
Gue udah menyesal atas semua perbuatan gue.
Naeyeon benar,bahwa gue cuma di liputi rasa iri tapi itu tidak baik dan gue udah sadar akan hal itu.
Jadi sorry Tae,gue gak bisa bantu lo lagi" terang Lisa.

Ia telah merenungi kesalahannya,Naeyeon merubah cara pandangnya pada Joy.
Si lugu itu,meski lambat menyadari bahwa Lisa tengah membenci Joy,namun nasehatnya cukup ampuh untuk menyadarkan kebodohannya.

Ia menangis seharian,menyesali perbuatannya yang bisa-bisanya membenci sahabatnya sendiri.
Ia hanya merasa iri.
Iri dengan semua yang di miliki Joy,ia tidak benar-benar menginginkan Jungkook.
Ia hanya merasa dunia tidak adil padanya,Joy bisa mendapatkan pria yang baik namun ia tidak memilikinya.

Tapi ia sadar,selama ini ia buta.
Bahwa ada satu sosok yang benar-benar berada di sampingnya.
Sosok yang selalu memberinya nasehat dan menemaninya kapanpun saat ia terpuruk.

Kang Daniel.

Pria tulus yang mencintainya,pria yang benar-benar selalu ada di sisinya.
Dan ia amat sangat menyesal baru menyadarinya saat Daniel menjauhinya.
Ia sadar telah kehilangan pria itu.
Dan ia rindu kehadirannya.
Maka dari itu,ia berlari kearah daniel dan memulai seuatu hubungan yang baru dengan keturunan Kang tersebut.

Taehyung tidak terima.
Ia memukul meja cafe membuat semua orang memandangi mereka terkejut.

"Bener-bener iblis yah.
Lo yang narik gue dan lo juga yang ninggalin gue?" kesal dan marah,perasaan Taehyung bercampur menjadi satu.

"Gue minta maaf sama lo,gue gak mau nyalahin lo doang di sini.
Gue juga salah di sini,Tae gue bener-bener menyesal sebelumnya udah narik lo buat merencanakan hancurnya Joy.
Tapi gue sadar,tindakan kita sudah berlebihan.
Maka dari itu,gue harap lo berhenti.
Kita harus minta maaf sama Joy,gue gak yakin dia mau maafin kita.
Setidaknya,kita sudah mengakui kesalahan kita" jelasnya,Lisa menitihkan air mata merasa kecewa dengan diri sendiri.
Ia merasa berdosa,ia harus meminta maaf pada sahabatnya.

Taehyung menghela nafas,pria itu menundukan kepala.
Mencoba berfikir jernih dan menyerap kata-kata Lisa.

Dan ia mendongak menatap mata basah oleh air mata itu dengan sendu.

"Gue perlu waktu untuk fikirin ini.
Thanks buat semuanya" lirihnya lalu beranjak meninggalkan Lisa yang di liputi rasa bersalahnya.

"Semoga lo cepet sadar Tae" gumamnya.










********


Keadaan Joy semakin membaik.
Ia tengah menikmati suapan bubur dari seseorang yang kini selalu menemaninya.

Jeon Jungkook.

Mungkin sebagian orang akan merasa terkejut mengapa Jungkook bisa berada di rumah Joy sedang hubungannya dengan orang tua sang gadis tidak baik.

Namun semenjak hari itu,tuan Yunho seakan mendapat ilham.
Ia menjadi membuka diri dengan Jungkook dan menerima pria itu sebagai sosok yang gadis kecilnya sukai.

Ia merasa menyesal dan ternyata dugaanya salah.
Jungkook adalah anak yang baik.
Terbukti dengan perlakuannya pada sang putri dan ia merasa bahagia bahwa sosok itu bisa membuat putrinya tersenyum kembali.

"Aku udah kenyang" ucapnya sambil mendorong sendok yang pria itu sodorkan.

"Sedikit lagi,habiskan yah sayang" ujar Jungkook merayu.

dangerous girl (18+) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang