04

693 144 34
                                    

Kyungsoo Untuk Chanyeol

_______________________

Pcy X Dks (gs)

Jangan Lupa Votenya !!

Happy Reading 💞

__________________

"Jantung kenapa kau berdetak kencang sekali?"

"Pinguin, jantungmu kenapa berdetak kencang seperti itu?"

"ketahuan kan! "I-itu, karena Aku kelelahan." jawab Kyungsoo bohong.

Chanyeol hanya mengangguk saja.

"Cah sudah sampai." ucap Chanyeol lalu menuruni Kyungsoo.

"Terimakasih!" sahut Kyungsoo.

Pletak!! Kepala Chanyeol kembali di jitak.

"Yya!! Eomma, kenapa menjitak kepala Yeolli eoh?"

"Kemana Kau membawa anak gadis orang hm? Demi Tuhan Yeolli! Jangan buat Eomma emosi terus."

Chanyeol masih saja kesakitan. Jitakan sang eomma tidak main-main. Kyungsoo merasa kasian.

"Bibi, Aku tidak apa-apa. Anak Bibi tidak berbuat apapun. Coba Bibi lihat, Aku baik-baik sajakan?"

"Nah Eomma lihat kan? Bidadari ini baik-baik saja Eomma. Yeolli selalu ingat pesan Eomma. Untuk tidak berbuat asusila terhadap seorang wanita." ucap Chanyeol tegas.

Kyungsoo memicingkan matanya menatap Chanyeol. Lalu beralih menatap Eomma Chanyeol.

"Nona cantik, maafkan kelakuan anak Saya ini ya. Dia memang nakal. Jika laku di jual, ingin sekali Saya jual di pasar loak." ucap Eomma Chanyeol.

"Yya!! Eomma tega sekali sama Yeolli." sahutnya mencebik.

"Tidak usah sok imut. Gak malu Kamu di depan Nona cantik ini ha?"

Chanyeol auto kicep di bentak Eommanya.

Kyungsoo terkekeh melihat tingkah Ibu dan Anak itu. Seandainya saja, Eommanya bisa bersikap seperti itu. Pasti hidup Kyungsoo akan lebih baik.

"A-ah Bibi, nama saya Do Kyungsoo. Bibi bisa memanggil Saya Kyungsoo atau Kyungie."

"Aduh sudah cantik, manis, gemesin, ramah lagi. Nama Bibi Park Irene. Kamu bisa panggil Bibi Park atau Eomma Park. Terserah Kamu saja."

"Ckk!! Belum saja keliatan kelakuan galaknya." gumam Chanyeol pelan.

"Bicara apa tadi kamu Yeol?"

"E-eoh, tidak bicara apapun Eomma." jawabnya dengan senyum lebar.

"Bibi Park, ini sudah malam. Saya harus pamit pulang dulu nee."

"Iya cantik. Tidak baik Anak gadis pulang malam sekali. Hati-hati di jalan ya sayang."

Kyungsoo mengangguk. Lalu tersenyum, dan langsung masuk ke mobil. Melambaikan tangannya ke arah Bibi Park dan Chanyeol.

"Sampai bertemu lagi jerapah idiot." teriak Kyungsoo.

Chanyeol tersenyum senang mendengar ucapan Kyungsoo.
"Jadi, Dia ingin bertemu lagi denganku? ahh senangnya"

"Jangan kebanyakan menghayal. Cepat masuk!"

Chanyeol pasrah menuruti permintaan sang Eomma.

_________________

"Apa Kamu sudah memutuskan hubunganmu dengan Sehun?"

Kyungsoo Untuk Chanyeol {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang