Angin malam menyapu kulit putih seorang gadis yang tengah menikmati malam minggu, di sebuah bar terkenal di jakarta seorang gadis bersama segerombolan wanita memakai baju yang mungkin kurang pantas untuk dilihat? sedang tertawa puas menikmati minuman yang pasti tidak layak untuk dikonsumsi alias Alkohol
"Sumpah ya re, haha receh banget tu orang". Ucap salah satu gadis yang masih terhanyut dalam ketidak sadaran, mungkin efek dari minuman keras yang di minummya
"Gak habis pikir, udah receh mana matre lagi, hahahaha"Ucap rere sembari menertawakan orang yang sedang bermesraan bersama seorang pria yang berada di sebrang kursinya
"Tau tuh si Vano, yang ke gitu masih aja di pertahanin." Celutuk seseorang yang bernama Vina
Rere and the gank tersebut tertawa begitu lantang sehingga orang rada di sekitarnya merasa risih atas perbuatan kedua orang tersebut
"Heh Vano! Cewe kaya gitu masih lo pertahanin? Gila ya lo?!" Teriak Vina disusul ketawa orang orang yang berada di sekitarnya
Merasa risih dengan sebutan yang di lontarkan pada pasangannya, Angel bangkit dari duduknya dan berjalan menuju meja yang diduduki Rere dan teman temannya
BRAK!
Wanita berambut pirang itupun menggebrak meja yang di huni Rere and The gank
"MAKSUD LO APA, NERTAWAIN GUE?!" Bentak gadis berambut pirang tersebut, di dalam retina matanya terlihat amarah yang sudah tidak terkendali
Rere tersenyum miring, kepala terasa berat efek minuman yang di konsumsinya menyerang kepalanya begitu kuat
"Kalo ada masalah selesain sama gue, jangan bawa bawa Vano ke dalam masalah kita!" Ucap Angel wanita yang kini menjadi pusat perhatian
Rere terkekeh "Sudi banget gue."
Wanita berambut pirang itupun mulai geram dengan tingkah Rere yang membuatnya muak, tanpa basa basi ia menjambak Rambut Rere dengan kasar
Rere tak mau kalah membalas jambakan yang di lakukan Angel kepadanya
Seketika suasana mencekam, kedua orang tersebut saling mengeluarkan kata kata yang tidak pantas, dab mereka menjadi pusat perhatian di dalam bar tersebut
"DASAR WANITA GAK TAU DIRI?!" Bentak Rere di sela sela jambakan nya
Vano yang tadinya diam dan kini sudah geram dengan aksi yang di lakukan dua wanita di depannya
Plakk!!
Satu tamparan berhasil Rere dapatkan dari laki laki berbadan tegap dan nyarisnya membuat jambakan satu sama lain terputus, Vano laki laki yang berdiri di tengah tengah Angel dan Rere yang masih melemparkan tatapan benci satu sama lain
"Masih gak terima?" Tanya Vano pada Rere yang masih memegang pipinya yang terasa panas
"Dari awal gue emang mau mainin lo doang, gue gak pernah niat sekalipun buat suka sama lo." Ucapan Vano membuat hati Rere sedikit menciut
"Kalo emang lo gak terima gue putusin, itu bukan salah gue, tapi salah lo yang baperan." Lanjut Vano sambil tersenyum miring
Vina salah satu temen Rere menatap benci ke arah Vano maupu Angel, dulu mereka memang bersahabat namun salah satu dari mereka hanya memanfaatkan kata sahabat sebagai permainan
Semua orang yang berada di bar menatap aneh ke arah mereka
Plak!
Rere menampar laki laki yang di depannya dengan keras "Dasar laki laki bajingan!" Ucap Rere dan langsung keluar dari bar tersebut disusul Vina dan yang lainnya, di mata mereka Angel adalah wanita yang lugu dab polos tapi nyatanya semua yang mereka lihat tidak sesuai dengan apa yang di pikirkan,
KAMU SEDANG MEMBACA
Berawal Dari Pesantren
Teen FictionTidak ada satupun orang tua yang mau anaknya terlalu sibuk dengan urusan duniawi, menikmati masa muda dengan tingkah laku yang buruk ataupun bergaul dengan orang orang yang jauh dari agama Kisah ini terjadi pada salah satu Gadis yang mempunyai masa...