"Tadaima" ucap kirito tiba dirumahnya dan suguha menyilangkan kedua tangannya dan berkata"oh kenapa lama sekali nii-chan"ucap suguha
"Ha'i ha'i ngomen ne etoo apa itu belakangmu suguha" ucap kirito
"Hm aku buat kue untuk tetangga sebelah nii-chan, ne nii-chan ikut ya ke tempat tetangga sebelah" ucap suguha
"Gomen aku lelah suguha kau aja sendiri" ucap kirito
"Sebenarnya mau sih cumaan badanku lengket blum mandi" batin kirito
Suguha mengembungkan pipinya dan berkata"ya sudah kalau gitu"ucap suguha pergi ninggalin kirito sendirian dan kirito menghela nafas melihat adiknya pergi
Sedangkan itu asuna sedang membantu ibunya memasak untuk makan malam..
Ting.. Tong.. Ting.. Tong..
Suara bel membuat asuna menoleh
"Nah asuna tolong bukakan pintunya ya" dan asuna menganggukan kepalanya
"Siapa ya?" gumam asuna
Ckriet..
Suguha kaget melihat asuna"kau.. Murid pindahan kan"ucap suguha dan asuna menganggukan kepalanya "ha'i namaku yuuki asuna, kamu adiknya kirito?" tanya asuna
"Ah gomen, ya saya adiknya kirito namaku kirigaya suguha salam kenal" ucap suguha membunggukan badannya
"Kenapa Tidak suruh masuk asuna" ucap ibu asuna
"Ah ha'i oka-san, ne suguha-chan masuk dulu ya" dan suguha menganggukan kepalanya walaupun sedikit canggung
"Temanmu asuna?"
"Hm eto..."
"Ah namaku kirigaya suguha tetangga sebelah oba-san, saya kemari memberikan kue untuk perkenalan tetangga" ucap suguha memberikan kue ke ibu asuna dan ibu asuna pun mengambilnya dan tak lupa mengucapkan terimakasih
"Arigato suguha, hm kebetulan sekali kami mau makan malam, mari kita sama-sama makan malam bersama suguha" ucap ibu asuna tersenyum
"Etoo gommenase oba-san, aku ada kakakku dirumah, lain kali saja ya oba-san" ucap suguha
"Eeh kalau gitu ajak kakakmu hmm"
"Tapi eto..."
"Jangan sungkan-sungkan, panggil kakakmu ya kita makan bersama kebetulan ayah asuna dia lagi luar kota juga" dan suguha merasa tidak enak menolaknya dan ia pun menuruti perkataan ibu asuna••
Kirito tengah bermain games di komputernya hingga suara pintu kasar membuat kirito kaget"suguha! Ngagetin"ucap kirito
"Nii-chan keluarga asuna bukan asuna-san mengajak kita makan dirumahnya, ayok kita kesana skg" ucap suguha
"Eh seriusan" dan suguha menganggukan kepalanya "ya mau nolak gak enak nii-chan ayok kita kesana mereka nunggu" dan kirito berpikir"berarti aku ketemu asuna dong"batin kirito
"Nii-chan ayok cepat jangan lamun" ucap suguha
"Ha'i ha'i" ucap kirito••
Diruang makan kediaman asuna..
Kirito merasa canggung apalagi suasana sunyi hanya piring serta gelas berbunyi
"Nah suguha makan yang banyak ya" ucap ibu asuna tersenyum
"Ha'i oba-san arigato"
"Asuna sudah cerita kalau kalian satu sekolah dengannya, syukurlah asuna punya teman" ucap ibu asuna
"Oka-san" ucap asuna
Kirito hanya tersenyum dan ibu asuna melirik kirito"kirito satu kelas dengan asuna?"
"Ah iya oba-san" ucap kirito canggung
"Hm ini keberuntunganmu asuna kau banyak teman jadinya" ucap ibu asuna
"Hm" ucap asuna
"Kalau ada apa-apa kesini aja ya suguha kirito jangan sungkan-sungkan sama oba-san" ucap nya
"Ha'i arigato oba-san" ucap kirito
Setelah mereka menyantap makan malam lalu suguha membantu ibu asuna membereskan piring-piring tersebut lalu kirito dan asuna masih diruang makan sambil melihat ibu asuna dan suguha
"Ne asuna maaf ya merepotkan" ucap kirito
"Ah tidak itu kemauan ibuku juga kok"ucap asuna
" tapi aku tetap terimakasih sekali dan lagi seperti nya suguha senang"ucap kirito
"Ehm memangnya dirumahmu tidak seperti ini?" tanya asuna
"Ah iya karena ibuku jarang pulang dan dia sedikit murung sekali kalau gak ada ibu kami" ucap kirito menundukan kepala
"Sokka.. Apa kata ibuku kita sebagai tetangga kirito apapun itu terjadi datanglah kesini" ucap asuna dan kirito kaget dan berkata"arigato asuna"
"Ha'i itulah sesama tetangga" ucap asuna
Setelah semua beres, kirito dan suguha berpamit pulang
"Ah tunggu ada yang lupa" ucap ibu asuna dan kirito suguha saling menatap karena bingung lalu ibu asuna memberikan bingkisan ke suguha dan mengelus rambut suguha membuat suguha merasakan sesuatu hangat"ini ada oleh-oleh dikit dari kyoto ya"ucap ibu asuna
"Arigato oba-san" ucap suguha membunggukan badannya
"Ya sama-sama" senyum ibu asuna dan setelah mereka pulang
Ibu asuna menghela nafas "mereka kasian sekali ditinggal orangtuanya" ucapnya
"Eh oka-san tahu"
"Iya suguha cerita, dan aku benar-benar kasian dengannya dan lagi suguha memang anak itu berusaha nutupin sedihnya karena rindu orangtuanya, nah asuna baik-baik sama mereka ya" dan asuna menganggukan kepalanya
Sedangkan itu kirito sedang tiduran usai ia dirumah asuna dan kirito senyum-senyum sendiri karena bisa mendekati asuna dan lagi ia mendapatkan nomor hp nya dengan alasan sebagai tetangga
"Uhh beruntungnya aku kirito" ucap nya sambil girang bahagia
"Eh aku lupa soal saran dari klein" ucap kirito beranjak dari ranjangnya lalu pergi ke kamar suguha"tapi apa dia sudah tidur?"gumam kirito dan kirito pun kembali ke kamarnya dan menjatuhkan keranjangnya
"Besok aja dah, mungkin dia lelah" ucap kirito dan kirito pun menutup matanya dan kemudian tertidur lelapKeesokan hari nya...
Kirito menyelimuti tubuhnya sambil memeluk bantal tersebut
Brak..
Suguha seperti biasa membuka pintu kamar kirito dengan kasar"nii-chan bangun nanti telat sekolah"ucap suguha
"5 menit" ucap kirito
"Nii-chan, kapan lagi bisa bangun sendiri sih ah susahnya" ucap suguha menguncangkan badan kirito agar bangun"nii-chan bangun hoi bangun bangun"ucap suguha dan kirito merasa telinga nya pecah dengan suara suguha dan akhirnya ia memaksakan dirinya bangun dari tidurnya
"Ha'i ha'i bawel ini sudah bangun" ucap kirito
"Cepat turun sarapan!" ucap suguha
"Hm" dan kirito menguap lalu bangun dari tempat tidurnya
"Uammm masih ngantuk tapi mau gimana lagi dah" ucap kirito••
Usai mereka sarapan lalu mereka pun bergegas berangkat kesekolah
"Uamm" ucap kirito menguap lagi dan suguha mendecih"begadang melulu makanya nii-chan"ucap suguha
"Ah"ucap kirito
Suguha menoleh melihat asuna sedang berjalan" ne nii-chan ada asuna-san ayok kita samperin" dan kirito kaget namun suguha menarik tangan kirito
"Ohayo asuna-san" ucap suguha dan asuna menoleh lalu tersenyum "ohayo suguha-chan dan kirito" ucap asuna melirik kirito
"Boleh bareng berangkat ke sekolah asuna-san?"
"Boleh suguha-chan lagipula kita sama-sama satu sekolah" dan suguha tersenyum namun kirito merasa aneh dengan suguha biasanya ia marah jika kirito dekat dengan cewek lain apalagi seperti asuna tapi skg suguha malah senang
"Apa terjadi dengannya ya?" batin kirito
"Ne asuna-san oba-san gimana?" tanya suguha basa basi
"Oba-san ya gimana biasanya pagi gini dia sibuk urus rumah aja kok"
"Ah gitu yang tadi malam saat oba-san kasih oleh-oleh itu enak sekali" ucap suguha
"Ah syukurlah jika suka lain kali jika keluarga ku pergi ke kyoto tak belikan untukmu suguha" Dan suguha menganggukan kepalanya
Sesampainya mereka di sekolah...
Semua murid heboh dengan asuna bersama kirito dan suguha
"Aku tidak nyangka kami-sama mereka berangkat kesekolah sama-sama"
"Bahaya asuna jika dekat mereka"
Semua bisik-bisik membuat asuna kaget"eto gommenase aku duluan ya suguha-chan dan kirito"
Suguha dan kirito menganggukan kepalanya bersamaan
Setelah kepergian asuna..
"Ne suguha bakal repot jika shino tahu semua ini, kau harus bicara dengannya sebelum dia nabrak asuna"ucap kirito dan suguha menganggukan kepalanyaBersambung...
Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

KAMU SEDANG MEMBACA
aishiteru Asuna Yuuki
Romansakisah cinta kazuto kirigaya atau di panggil kirito pun dimulai setelah kedatangan murid pindahan bernama asuna yuuki gimana jalan ceritanya yuk di baca