The Goblet of Fire 2

52 5 28
                                    

《¤》《¤》

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

《¤》《¤》

• Yule Ball

Setelah itu,rahang Fukiko mendapat 7 jahitan dan ia akhirnya diomeli Ayako juga Koushi yg ternyata membantu memasukkan Naga-naga itu ke Hogwarts.

"Apa masih sakit?" Tanya Ayako sambil menatap Fukiko yg sekarang memiliki luka melintang dari rahang hingga pipinya.

"Tidak,hanya saja rasanya aneh karena aku sekarang bisa dibedakan darimu...."

Fukiko terkekeh dan juga membuat Ayako tertawa sambil menutup mulutnya.

Tiba-tiba sebuah burung kertas terbang didepan mereka berdua dan berhenti tepat di meja mereka.

Fukiko membukanya lalu mencari asal burung kertas itu,ternyata dari ujung meja,si kembar Miya melambai pada mereka berdua.

"Ini sudah kesekian kalinya aku mendapat pesan ini,kapan Kageyama akan mengajakku ke Yule Ball yah?"

Ayako menumpu wajah dengan telapak tangannya.

"Kau sudah diajak oleh Todoroki-senpai,Ushijima-san,bahkan Dabi yg dari Dumstrang juga kau tolak...." ucap Fukiko ikut posisi Ayako.

"Well,kau sendiri? Kau kuduga sudah menolak lusinan cowok karena si pirang yg tiba-tiba baik itukan?"

Fukiko memalingkan wajah karena ia teringat ciuman itu lagi.

Sebenarnya,setelah turnamen pertama kemarin,Tsukishima memutuskan untuk menceritakan segalanya.

Ia dan kakaknya adalah double agent,dan Tsukishima harus berakting seperti membenci mereka agar diterima di Slytherin.

Namun,itu tak berjalan semulus yg ia kira,anak-anak Slytherin yg lain tak terlalu menyukainya karena sifatnya yg terlalu blak-blakan itu.

Hanya Ayako dan Fukiko yg belum tahu tentang ini dan mereka pun hanya bisa shock setelahnya.

Poin pentingnya,ternyata Tsukishima sudah mengenal Fukiko sejak kecil karena gadis itu sangat suka belajar Ramuan,sama sepertinya.

Tapi,itu tak langsung diterima oleh mereka,terutama Kageyama dan Hinata yg juga jadi sasaran Tsukishima.

"Sebenarnya,dia juga belum mengajakku...." gumam Fukiko dan membuat Ayako balas menatapnya.

"Lalu,kita harus bagaimana?" Tanya Ayako sambil mencoba menyibukkan diri dengan bukunya.

"Sebenarnya,kita berdua saja bisa pergi,asal ada pasangannya..... kita berdua saja...." celetuk Fukiko dan membuat Ayako menatapnya aneh.

"Well,kita berdua sudah menolak banyak cowok'kan,aku tidak yakin kalau akan ada cowok yg cukup pemberani melakukannya lagi...."

Ayako hanya bisa memasang wajah 'Ya,kau benar...' dan menulis acak di buku catatan miliknya.

"Bagaimana kalau kita minta kirimkan gaun? Gaun milik Kaa-san pasti ada yg cocok dengan kita...."

Its Magical (a Harry Potter AU! Anime X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang