05. Sakit

9.2K 765 18
                                    

Lisa sudah siap dengan jaket pendek yang sedikit memperlihatkan perutnya serta celana levis panjang yang sangat cocok untuk penampilan nya hari ini. Rambutnya ia ikat menjadi satu, memakai sepatu putih santai dan tas hitam kecil yang siap membawa dompet, ponsel dan permen.

Hari ini, Lisa dan kawan kawannya akan pergi bertamasya. Lebih tepatnya, mereka akan merayakan ulang tahun persahabatan ke 17 tahun. Jangan heran. Mereka dari kecil selalu bersama.

TING!

Notifikasi dari ponselnya membuat Lisa yang sedang memakan salad sebagai menu program diet--diam diam dari Jungkook--itu mengalihkan pandangan. Pesan dari Jennie.

Jen❤

Gw otw jemput nih

Okey beb

_______________________________________

"Cowok lo sakit noh, ga jenguk?"

"Hah?!"

Apa? Lisa yang bahkan notabene nya sebagai kekasih Jungkook saja tidak tahu kalau ia sakit, dan ini,, kenapa Bambam?

"Jenguk sono, jangan keluyuran!"

Lisa mengambil ponselnya diatas meja itu. Ia menelepon nomor yang paling sering ia hubungi.

"CK! INI PASTI DIA SENGAJA GAK ANGKAT TELEPON!"

Ia menekan nomor Somi.

"Hal--"

"SOM! KAK JUNGKOOK KENAPA?! DIA SAKIT APA?! KOK GA BILANG?! TAU GITU GUE KE SANA?! DIA SAKIT DARI KAPAN?! SAKIT AP--"

"Sakit demam sama flu gitu, sakit dari kemaren, dia ogah bilang takut elu kesini, trus gagal jalan ama temen elu. Gitu kak Lisayang"

"Ck"

TUT!

Kebetulan, ia melihat mobil Jennie didepan teras rumahnya.

Ia mengambil tas nya dan keluar rumah.

Sekarang, ia bingung. Harus pergi bersama sahabatnya ata--TIDAK! Ia harus menjaga pacar nya. Selebrasi bisa ditunda. Jungkook yang terpenting.

💠💠💠

Setelah mendapat anggukan cepat dan nada khawatir dari ketiga sahabatnya, Lisa berakhir di rumah Jungkook.

Oh Tuhan. Sahabatnya memang malaikat dan hal terbaik yang pernah dimilikinya.

"Lo ada kunci serep ga, som?"

Pasalnya, Lisa sudah coba membuka kamar Jungkook. Tapi jawaban tak kunjung ia dapat.

"Itu kak, di vas"

Setelah mendapatkan nya, ia membawa bubur yang sempat dibeli nya dalam perjalanan kemari dan melangkah kan kakinya menuju kamar Jungkook.

CEKLEK!

'Ya Tuhan..' batin nya menangis.

Ia menemukan Jungkook yang berlindung dibawah selimut nya.

"Kak Jungkook" cicit Lisa. Ia mendekat ke arah Jungkook.

Tak ada jawaban.

Lisa menghela nafas. Setelah menaruh bubur di atas nakas, ia duduk di pinggiran kasur dan membuka selimut Jungkook.

"Kak" Ia menemukan Jungkook yang tengah tertidur. Tidak. Ralat. Yang baru bangun dari tidurnya.

"Kenapa kesini?"

Pertanyaan itu keluar dari mulut Jungkook. "H-hah? Apa apa? Gak salah denger? Kakak bilang apa? Kenapa dateng kesini? Ya karena ngurus orang sakit yang bandel!" Ucap Lisa dengan bentakan di akhir kalimat nya.

Ia mengecek suhu tubuh Jungkook. Panas. Cara bicara Jungkook juga berbeda. Ia terserang flu.

"Makan ya kak" Ujar Lisa melihat Jungkook yang bangun dari tidurnya.

Jungkook menyenderkan kepala di penyangga tempat tidur.

Ia menarik Lisa kedalam pelukannya. Setidaknya, Jungkook merasa hangat.

Sedangkan Lisa menghela nafas, ia lupa kalau Jungkook akan menjadi manja jika sakit.

Haruskah kita ubah konsep ini menjadi "MY MANJA BOY" ?

Jungkook semakin mempererat pelukan itu.

"Lama banget kesini nya"

"Ya kan baru tau tadi pagi dari Bambam. Oh iya! KENAPA GAK BILANG?!" Lisa menatap garang Jungkook. Pelukan mereka terlepas.

"Lupa" jawab Jungkook dengan lemas.

"Lupa apa takut?" Sindir Lisa. Ia mulai membuka kantung plastik bubur itu dan menyuapi Jungkook.

"JUNGKOOK!"

Baik Lisa maupun Jungkook menatap ke arah pintu kamar yang menampilkan--tunggu, apa?--IU.

Lisa menghela nafas lelah. "Kook?! Kamu gapapa kan? Iya kan?"

"Jelas jelas sakit, masih nanya" Bukan Jungkook. Tapi pacar nya.

"Maafin aku ya, gara gara aku kamu jadi sakit" ucap IU menatap sendu Jungkook tanpa memperdulikan Lisa.

Sementara Lisa mengernyit heran.

"Maafin aku yang kemaren maksa kamu jemput aku"

"Maafin aku yang maksa kamu temenin aku"

"Maa--"

"Oh, jadi alesan kakak sakit dan kakak gak jawab telepon aku gara gara kakak jemput kak IU? Iya?!"

"Lis--"

"Kalo iya kenapa?" Ucapan Jungkook terpotong karena ucapan IU.

Lisa menatap garang IU. "LO ITU NYADAR, LO CUMA MANTAN?! LO GAK NGEHARGAIN GUE SEBAGAI PACAR MANTAN LO?! HAH?! LO TUH KENAPA SI BERTINGKAH SEOLAH GATAU APA APA?! LO GA PUNYA MALU?! HAH?!"

Jungkook berusaha memegang lengan Lisa, tapi Lisa memundurkan langkahnya.

"Udah ya kak. Disini ada orang yang lebih pantes urusin kamu karena tanggung jawab dia! Harusnya aku ga mudah percaya! Tapi aku bodoh!" Ucap Lisa menatap Jungkook sendu.

"Kita break"

Detik itu juga, Lisa berlari meninggalkan Jungkook yang terpaku dan IU yang tersenyum menang.

💠💠💠
Bersambung

MY MANJA GIRL [END✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang