21. mystical secret

293 93 11
                                    

Jaemin, Jeno dan Eunbin pergi ke rumah sakit malam itu. Tidak akan ada jam malam yang berlaku di asrama karena sekolah memutuskan untuk memulangkan para siswanya.

Dan untuk yang pertama kalinya, Kwon Eunbin bertemu dengan si anak pindahan yang tidak pernah di temuinya, Lee Jina.

"Astaga.." lirihnya saat menyaksikan tubuh tanpa raga yang terbaring di dalam ICU. 

"Kamu nggak penasaran kenapa sekolah nyembunyiin dia?"

Eunbin tidak menjawabnya dan masih kehabisan kata-kata saat melihat seseorang dengan begitu banyak instrumen medis untuk bertahan hidup. Dia belum pernah melihat orang sakit separah itu seumur hidupnya.

"Kalian ngapain? Sekarang kan bukan jam besuk."

Jaemin dan Jeno membungkuk sopan pada Chanyeol yang datang menghampiri mereka. Dokter itu terlihat rapi dengan pakaian santai yang dibalut dengan coat panjang miliknya.

"Cuma liat aja kok, dok."

Chanyeol mengangguk paham, matanya teralihkan pada Kwon Eunbin yang menatap kosong ke dalam ICU. "Hai, ada wajah baru rupanya.."

"Dia ketua kelasnya."

"Wah, kamu pasti lagi banyak pikiran."

Mereka terdiam untuk beberapa saat. Lalu sebuah pertanyaan muncul dalam benak Jaemin. Meskipun sempat ragu, pemuda itu akhirnya memutuskan untuk bertanya pada Chanyeol.

"Um.. dok, dimana Kim Minju?"

"Dia di bawa ke pusat forensik buat di autopsi."

"Kalau dia, bisa bangun nggak?" Tanya Eunbin sambil menunjuk Jina di dalam sana.

Park Chanyeol yang sedikit terkejut dengan pertanyaan itu mengedarkan pandangnnya, berusaha menyusun kata-kata sebaik mungkin agar anak-anak itu tidak tertekan.

"Bisa kok.." Jawabnya sambil mencoba untuk tersenyum. "Sekarang kalian fokus aja sama sekolah. Nggak usah mikir hal-hal yang seharusnya jadi urusan orang dewasa.."

"Sekolahnya kan libur dok." Sahut Jeno yang sontak membuat Chanyeol tergagap.

Pria itu melirik arlojinya. Jarumnya yang berdetak menunjukkan pukul 9 lebih 25 menit. Anak-anak itu tidak seharusnya berada disana. Apalagi setelah insiden yang terjadi di sekolah mereka, seharusnya pihak sekolah harus bisa mengawasi murid-murid mereka dengan lebih baik.

"Hehe.. kalian balik aja ya.. saya yang antar."

Ketiganya tidak menolak saat Chanyeol menawari tumpangan gratis. Apa boleh buat? Tidak ada yang bisa dilakukan meskipun mereka berlama-lama disana.


Na Jaemin menjadi yang paling terakhir keluar dari tempat itu. Sedari tadi, ia memandangi sekitar rumah sakit namun tak juga menemukan keberadaan Jina disana.

Apa yang sebenarnya sedang dilakukan arwah ceroboh itu?

Jaemin merasa Jina menyembunyikan sesuatu darinya. Jika sebelumnya Jina selalu berada di dekat Jaemin dan selalu mendiskusikan segala hal dengannya, kini gadis itu selalu menghindar saat Jaemin menanyakan hal-hal tertentu.

Misalnya, sosok apa yang berada di dekatnya. Kenapa Jaemin tidak bisa melihatnya saat dia sudah pasti memiliki kemampuan melihat makhluk halus?

"Wah, anda kaya juga ya dok.." Cetus Jeno saat melihat mobil milik Chanyeol.

Pria itu membalasnya dengan berlagak sombong pada Jeno, kemudian bergegas menghidupkan mesin Mercedes hitam bertipe SUV miliknya.

"Siapa namamu tadi? Kwon Eunbi?"

Evanesce ✔Where stories live. Discover now