chapter 5

164 131 56
                                    

Kring...kring...kring...

Bel pulang pun berbunyi dan membuat semua siswa dan siswi berhamburan untuk pulang ke rumah masing-masing, Terkecuali Kiara yang sedang menunggu di parkiran untuk pulang bersama kakanya. Selama di perjalanan suasana terasa hening tanpa ada pembicaraan.

Rumah keluarga Cleopatra......

Mereka pun turun dan langsung memasuki rumah megahnya tersebut. Kiara dan Tasya langsung menuju kamarnya masing-masing . Kiara yang masih penasaran dengan pernyataan benar dari Renata yang belum sempat di jawab sahabatnya tersebut akhirnya memutuskan untuk membersihkan diri..

Setelah berpakaian santai Kiara merebahkan badannya di kasur sambil melirik jam didinding yang menunjukan pukul 17.30 wita Kiara pun terlelap beberapa menit dan terdengar panggilan dari handphone Kiara, sontak Kiara pun terbangun dan mengangkat handphone tersebut dan melihat layar ternyata nomer tidak dikenal.

Kiara pun akhirnya mengangkat telepon tersebut sambil menyadarkan diri setelah tertidur

call
0852xxxxxxxx

"hallo..ini siapa ya?"

"gue Renata simpen ya nomer gue."

"oh..lo ngapain nelpon gue? Kangen yaaa? hahahah."

"ishhh apaan dah, gue nelpon lo karena gue mau nepatin janji gue yang tadi di kantin. Jadi sebenarnya cowok yang lo liatin tadi itu kaka gue umurnya beda 1 tahun sama gue."

Kiara yang mendengar pernyataan tersebut sempat terdiam tak percaya

"Ra....Kiaraaaa....ko diem sih? Cieee lagi bayangin kaka gue ya?"

"apaan sih lo siapa yang bayangin kaka lo juga...jadi itu kaka lo? Kaka kandung? Atau kaka-kakaan nih?"

"yaa kaka kandung lah, Btw ko lo liatin kaka gue tadi?lo naksir kaka gue ya?kaka gue itu nyebelin banget loh jadinya kalau kalian pacaran yang awet ya."

"apaan sih lo Ren.. siapa juga yang naksir sama kaka lo, gue cuman gak sengaja nabrak kaka lo aja tadi pagi di sekolah."

"ohhh gitu toh.. besok pembagian kelas nih mudahan kita sekelas ya Ra, besok gue jemput lo ya..alamat rumah lo di mana Ra..biar gue samperin."

"Ehh gak usah Ren...gue bisa berangkat sendiri ko."

"gak asik lo Ra...kalo lo gak mau bareng bue besok gue gak berangkat sekolah deh."

"iya-iya deh entar gue chat, dimana entr lo bisa jemput gue."

"okedeh sudah dulu ya Ra...gue mau mau makan nih laper banget."

"makan mulu deh lo Ren...yudah byeeee."

"byeeeee...."

Kiara yang masih memikirkan tentang ucapan sahabatnya tersebut yang menceritakan bahwa laki-laki yang dilihatnya di kantin tersebut adalah kakanya Renata. Apalagi besok Kiara di jemput Renata pasti sangat gugup.

Ceklek

"Ara...kamu lagi apa dek?" ucap tasya

"Eh kaka, gak ngapa-ngapain ko ka..." ucap Kiara lesu

"Ko kamu keliatan lesu sih, ada masalah? Cerita aja ke kaka." Sambil memegang bahu Kiara

"Enggak ada ko ka...cuman lagi capek aja ka..." ucap Kiara yang masih tampak lesu

"kamu gak di apa-apain kan di sekolah tadi? Apa ada yang ngebully kamu? Biar kaka tegur orangnya, berani banget sama adek kaka ini." ucap tasya

"enggak ada ko ka...cuman tadi ada kaka kelas yang seumuran sama kaka marah-marah gitu." ucap Kiara jujur

"Marah-marah ke kamu dek? Siapa nama orangnya? Biar kaka samperin tuh." emosi tasya meningkat

"Enggak ko ka...aku sama temenku ko... jadi aman ko ka." Ucap Kiara meyakinkan kakanya

"Temen baru kamu ya? Siapa namanya? Laki-laki ya? Cieeee." Goda Tasya

"Cewe lah ka...namanya Renata..." Ucap Kiara

"Kiarain cowo heheheh yaudah deh kamu istirahat dulu sono besok sekolah kan?" Ucap Tasya

"iya ka selamat malam..." ucap Kiara

"malam juga adekku..." ucap Kiara

Secret Of GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang