Iku yg tiba tiba ingat dengan lukisannya tiba-tiba menyeru
"Hei,aku baru ingat kalau aku pernah menggambar Lucca dengan orang yg mirip Sasuke,aku padahal hanya asal melukisnya" ucap iku membuat sifat keingin-tahuan mereka meningkat,tapi itu tak terjadi,karena suara kai yg tiba tiba terdengar dari ruang makan."Hei,apakah kita tak jadi berangkat? Ayah sudah menelpon iku,ayo kita berangkat!"ucap kai dari ruang makan,tentu saja iku tak mau menjadi istri durhaka yg tak mendengarkan ucapan suaminya,segera iku berkata kepada keluarga uchiha.
"Ya sudah karena sudah mulai siang, mari kita segera berangkat, tak enak kalau orang yg di sana(mansion utama) menunggu" ucap iku dan di angguki semuanya. Keluarga aigero dan uchiha segera menaiki mobil yg sudah di siapkan oleh supir, segara mobil-mobil itu melaju ke arah mansion utama aigero.
Skip>
Setelah sampai di mansion utama,mereka di sambut hangat oleh para maid dan penjaga yg berjaga di gerbang pintu mansion. Mereka memarkirkan mobil-mobil itu di garasi mobil dan melangkah masuk ke dalam mansion.
Setibanya di dalam,mereka di suguhi dinding-dinding bergaya Eropa,membuat keluarga uchiha takjub akan yg mereka lihat,tetapi iku dan kai hanya tersenyum maklum,sedangkan Lucca mengenakan tampilan biasanya yg datar dan pandangan yg tajam dan dingin.
Mereka terus berjalan sampai di ruangan yg cukup banyak orang di dalamnya,yg tentu saja itu ruang keluarga di mansion tersebut,di dalamnya ada suara-suara keharmonisan keluarga,seperti suara candaan yg di ikuti oleh ketawa dari yg lain,sungguh pemandangan yg damai.
"oh my dear grandfather's grandson has arrived, don't want to hug grandpa, em? " Salah satu orang di sana,Lucca berjalan mendekati kakeknya dan memeluknya dengan penuh kasih sayang, tapi masih memakai wajah datar.
"I miss you grandpa "ucap Lucca yg masih setia dengan muka datarnya.
Para kakek dan nenek di sana hanya menggelengkan kepala mereka sembari terkekeh."Hei cucuku sayang,kau bisa melepas topengmu, kau sudah berada di rumah"ucap kakek(kai).
Author: "ini maksudnya di tanda '( )' itu kakek dari ayah atau ibunya yg ada di dalam kurungan oke?"
Ok lanjut>
Lucca mendengar tuturan kakeknya segera melunakkan wajahnya,dan berubah menjadi senyum ceria yg sudah lama tak di lihat orang-orang.
Keluarga uchiha terutama Sasuke tertegun melihat perubahan wajah Lucca,ia sangat merindukan ekspresi ceria tersebut,tapi tak apa,Naruto akan menjadi miliknya sebentar lagi,batin Sasuke.
"Jadi di mana orang yg ingin kau jadikan pendamping hidupmu itu?"tanya kakek(iku).
"Itu dia yg ada di belakang mammy dan Daddy"ucap Lucca sembari tersenyum.Iku dan kai segera tidak menghalangi Sasuke. Sasuke segera maju ke dekat orang yg ia cintai dan kakek angkatnya.
Kakek(kai) melirik Sasuke dari atas sampai bawah,dan mengangguk.
"Yah..dari penampilan sudah oke,kau pintar mencari pendamping hidup cucuku"puji kakek(kai), Lucca hanya mengangguk lucu."Tapi sebelum kau di terima menjadi tunangan cucuku, kau harus melewati ujian yg aku berikan kepadamu"ucap kakek(kai) lagi.
Jantung Sasuke berdegup kencang, ia gugup dan takut, takut karena tak bisa melewati ujian yg di berikan oleh kakek Lucca dan tak mendapat restu dari para tetua keluarga Aigero.
Sasuke di bawa oleh kakek(kai) le sebuah ruangan yang di mana tempat latihan Lucca saat menjadi penerus utama, sasuke hanya terdiam menatap sebuah batu yang menjulang tinggi dan lancip ke atas.
"Kau hanya perlu berdiri di atas batu itu selama satu bulan tanpa makan dan minum" Ucap kakek(kai) dengan mudahnya dan meninggalkan sasuke sendiri di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
sayonara kako
RandomNaruto,seorang anak yg di abaikan dan tak pernah dianggap keberadaannya karena kesalahan yg tidak di perbuatnya.sahabat yg ia anggap sebagai penyemangat hidupnya dan orang yg ia cintai secara tiba tiba mengucapkan hal yg paling ia benci ia mulai un...